Mamuju (ANTARA) - Angka penderita stunting di Provinsi Sulawesi Barat mencapai 40,38 persen dan menjadi daerah dengan penderita stunting tertinggi kedua di Indonesia.
Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar di Mamuju, Jumat, mengatakan angka penderita stunting di Sulbar mencapai 40,38 persen.
Ia mengatakan penderita stunting di Sulbar tertinggi kedua di Indonesia sehingga program pembangunan sektor sumber daya manusia perlu dilakukan dalam rangka menekan angka stunting tersebut.
Menurut dia, sangat diperlukan kepedulian semua pihak dan kerjasama multi sektor untuk melakukan penanganan masalah stunting.
"Termasuk angka kematian bayi dan ibu melahirkan yang cukup tinggi, sangat penting juga menjadi perhatian untuk mengatasinya," ujarnya.
Ia juga menyampaikan, banyaknya jumlah anak tidak sekolah di Sulbar yang mencapai 10,25 persen atau 32.000 anak menjadi masalah pembangunan sumber daya manusia di Sulbar.
"Upaya yang telah dilakukan Pemprov Sulbar, menangani permasalahan itu dengan melaksanakan program menyekolahkan anak yang diminta dukungan dan bantuan dari pemerintah Kabupaten," katanya.
Berita Terkait
Pemprov Sulbar berharap APHTN-HAN aktif beri masukan soal pembangunan
Minggu, 28 April 2024 12:48 Wib
Eksponen pejuang mengapresiasi kinerja Penjabat Gubernur Sulbar
Minggu, 28 April 2024 12:37 Wib
Pemprov Sulbar petakan potensi pengembangan komoditi perkebunan
Minggu, 28 April 2024 0:07 Wib
DPRD Wajo lakukan kaji banding tata kelola sektor perkebunan di Sulbar
Sabtu, 27 April 2024 19:26 Wib
Sulbar beri pendampingan usaha ternak kambing di kawasan transmigrasi
Sabtu, 27 April 2024 10:57 Wib
Kemenkuham Sulbar fasilitasi harmonisasi empat Ranperbup Majene
Sabtu, 27 April 2024 0:19 Wib
Pemprov Sulbar ajak pemerintah daerah melakukan terobosan tingkatkan PAD
Jumat, 26 April 2024 18:40 Wib
Pemprov Sulbar lelang 44 kendaraan dinas untuk hasilkan PAD
Jumat, 26 April 2024 14:53 Wib