Jakarta (ANTARA) - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengungkapkan operasi tangkap tangan (OTT) oleh lembaganya terjadi di Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Firli dalam keterangannya, di Jakarta, Kamis, mengatakan beberapa pihak yang telah ditangkap sedang dibawa ke Gedung KPK, Jakarta.
Namun, Firli belum menjelaskan lebih lanjut siapa saja pihak yang telah ditangkap tersebut.
"Betul, di salah satu Kabupaten HSU (Hulu Sungai Utara). Nanti setelah tiba di Gedung Merah Putih (KPK) pasti diberitahu," ujar dia.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK Ali Fikri membenarkan KPK melakukan OTT di Kalsel, Rabu (15/9) malam.
"Benar, Rabu, 15 September 2021 sekitar jam 8 malam, tim KPK berhasil mengamankan beberapa pihak dalam kegiatan tangkap tangan terkait dugaan tindak pidana korupsi di wilayah Kalimantan Selatan," kata Ali.
Sesuai KUHAP, KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status dari beberapa pihak yang ditangkap tersebut.
"KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan sikap dari hasil pemeriksaan yang masih berlangsung saat ini. Perkembangannya akan kami sampaikan lebih lanjut," ujar Ali.
Berita Terkait
Liga 1 Indonesia - Barito Putera bangkit dan taklukkan PSM Makassar 3-1
Sabtu, 16 Maret 2024 2:05 Wib
KPK membenarkan Bupati Labuhan Batu Erik Adtrada Ritonga terjaring OTT
Kamis, 11 Januari 2024 15:35 Wib
Mendagri menugaskan Al Yasin Ali sebagai Plt. Gubernur Maluku Utara
Jumat, 22 Desember 2023 19:47 Wib
Istri dan anak Gubernur Maluku Utara terbang ke Jakarta usai OTT
Selasa, 19 Desember 2023 13:44 Wib
KPK menangkap 11 orang BBPJN dan swasta dalam OTT di Kalimantan Timur
Jumat, 24 November 2023 16:38 Wib
KPK OTT terhadap penyelenggara negara di Kalimantan Timur
Jumat, 24 November 2023 7:45 Wib
Kejati: Tak ada setingan dalam OTT pejabat imigrasi Ngurah Rai
Sabtu, 18 November 2023 17:14 Wib
Kejagung melakukan bersih-besih internal tindak tegas oknum Kejaksaan
Jumat, 17 November 2023 0:37 Wib