Makassar (ANTARA) - Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan telah menerima vaksin CoronaVac sebanyak 164.620 vial atau 329.240 dosis untuk anak berumur enam tahun hingga 11 tahun.
"Kemarin itu sudah masuk (vaksin anak) dan distribusi sudah jalan, memang kemarin yang datang itu baru delapan kabupaten, tapi kemarin sudah datang vaksinnya untuk anak," ungkap Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Sulsel Husni Thamrin di Makassar, Senin.
Husni mengatakan bahwa kedatangan dosis tersebut merupakan kali ke dua, yang sebelumnya telah diterima sebanyak 182.800 dosis untuk delapan kabupaten di Sulsel.
Delapan kabupaten itu yakni Kota Palopo, Kota Parepare, Kabupaten Luwu, Luwu Timur, Luwu Utara, Soppeng, Toraja Utara dan Gowa.
Sementara yang telah diterima saat ini, kata Husny, diperuntukkan bagi 24 kabupaten se Sulsel. Kota Makassar menjadi daerah yang memperoleh jatah vaksin terbanyak yakni 33.220 vial, kemudian disusul Kabupaten Bone sebanyak 17.560 vial.
Baca juga: Pemkot Makassar mulai berikan suntikan vaksin COVID-19 bagi siswa SD
Baca juga: Dinkes : Sebanyak 2.077 anak usia 6-11 tahun di Sulsel telah divaksin COVID-19
Meski vaksin Coronavac baru didistribusi ke 24 kabupaten, namun vaksinasi anak telah berlangsung dengan menggunakan vaksin jenis sinovac.
Vaksin anak yang dilakukan pada semua kabupaten/kota digelar di sekolah.
Husni mengatakan Dinas Kesehatan meminta kepada Dinas Pendidikan untuk menyampaikan ke orangtua murid terkait adanya vaksinasi untuk anak umur 6-11 tahun di sekolah, dalam hal ini Sekolah Dasar.
"Tentu harapannya orangtua mendampingi anak, karena ini menyangkut screening karena yang tau riwayat penyakit anak itu adalah orang tuanya. Jadi itu harus didampingi oleh orangtua sehingga hasil screeningnya bagus," ujar Husni.