Makassar (ANTARA) - Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Provinsi Sulawesi Selatan dan Persit Kartika Chandra Kirana berkolaborasi berkomitmen melakukan perbaikan gizi anak melalui Program Donasi Air Susu Ibu (ASI).
"Rencana Program Donasi ASI untuk cegah stunting, perbaikan gizi buruk dan asupan ASI untuk bayi yang membutuhkan ini sedang kita koordinasikan dan melakukan seleksi bagi pendonor ASI," kata Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XIV/Hasanuddin Desi Totok Imam Santoso di Makassar, Rabu.
Dia mengatakan, untuk Program Donasi ASI ini pihaknya sedang mengkoodinir pendonor ASI, melaksanakan screening kesehatan calon donatur ASI, menyediakan perlengkapan yang dibutuhkan untuk persediaan ASI yang didonasikan.
Termasuk merencanakan penyimpanan ASI di freezer yang ditempatkan di Pos KB-Kes, Persit atau disesuaikan dengan kondisi dan mengerahkan anggota untuk pendistribusian ASI ke kantong-kantong lokasi yang membutuhkan.
Sementara Kepala Perwakilan BKKBN Sulsel Shodiqin pada kegiatan Promosi dan KIE Pengasuhan Balita di Makassar mengatakan, dalam rangka Percepatan Penurunan stunting maka harus didukung dengan pemberian ASI secara eksklusif.
Karena itu, lanjut dia, 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) . sangatlah penting, karena sejalan dengan Amanat UU No. 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Pemerintah dan Pemerintah Daerah melakukan pembinaan ketahanan dan kesejahteraan keluarga dilaksanakan dengan pendekatan siklus kehidupan manusia melalui upaya peningkatan kualitas anak, remaja, lansia dan rentan, serta pemberdayaan ekonomi.
"Seluruh siklus kehidupan, tahap yang sangat penting adalah Seribu Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK). Siklus ini yang terpenting dalam hidup seseorang, katanya.
Sejak saat perkembangan janin di dalam kandungan, hingga ulang tahun yang kedua menentukan kesehatan dan kecerdasan seseorang. Makanan selama kehamilan dapat mempengaruhi fungsi memori, konsentrasi, pengambilan keputusan, intelektual, mood, dan emosi seorang anak di kemudian hari.” ujar Shodiqin.
Lebih lanjut, Shodiqin menyampaikan 1000 HPK harus dilalui dengan baik. Selain itu, menyampaikan tujuan promosi dan KIE yang dilakukan.
Berita Terkait
80 perwakilan LP3H ikut sosialisasi produk wajib halal 2024
Selasa, 5 Maret 2024 23:18 Wib
Bawaslu Makassar bekali pengetahuan belasan saksi DPD Pemilu 2024
Minggu, 4 Februari 2024 17:22 Wib
Koalisi OMS kawal Pemilu membuka posko pengaduan netralitas ASN
Sabtu, 27 Januari 2024 1:03 Wib
Perwakilan Uni Eropa: Israel tidak bisa halangi Palestina tentukan nasib sendiri
Rabu, 24 Januari 2024 15:22 Wib
Pemprov Sulsel mengapresiasi sinergisitas yang dibangun BI
Rabu, 24 Januari 2024 10:57 Wib
Perwakilan bantah Kylian Mbappe bakal gabung Real Madrid
Selasa, 9 Januari 2024 5:35 Wib
BI dan Pemprov sepakat perkuat sinergi bangun perekonomian Sulsel
Kamis, 4 Januari 2024 21:24 Wib
BKKBN: Prevalensi stunting di Barru paling rendah di Sulsel
Rabu, 3 Januari 2024 1:12 Wib