Mamuju (ANTARA Sulbar) - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Provinsi Sulawesi Barat, Anwar Adnan Saleh kecewa terhadap Ramlan Badawi yang menjabat sebagai Ketua Dewan Penasehat Partai Golkar Mamasa.
"Terus terang saya kecewa dengan langkah Ramlan Badawi mengusung istrinya maju di Partai lain, tidak mengendarai Partai Golkar di Pemilu 2014 ini," kata Anwar Adnan Saleh yang juga Gubernur Sulbar, di Mamuju, Sabtu.
Ia mengatakan, Ramlan Badawi yang menjabat sebagai Bupati Kabupaten Mamasa, mengusung istrinya maju sebagai caleg untuk meraih kursi DPRD Provinsi Sulbar dari daerah pemilihan (Dapil) Kabupaten Mamasa melalui Partai Gerindra.
Menurut dia, seharusnya istri Ramlan menggunakan partai Golkar sebagai kendaraannya bukan menggunakan partai lain, karena dia adalah kader Golkar.
"Yang jelas, karena ulah Ramlan itu Golkar harus kembali berjuang keras meningkatkan perolehan suaranya di Mamasa, dan kader Golkar sementara ini terus melakukan konsolidasi untuk mencapai kemenangan di Mamasa," katanya.
Ia mengatakan, belum mempersiapkan sanksi kepada Ramlan yang dianggapnya tidak konsisten dengan partai Golkar, namun akan semakin merapatkan kader Golkar untuk terus menggalang dukungan masyarakat.
"Yang jelas karena kondisi itu, kita bekerja keras, caleg Golkar akan terus menggalang dukungan masyarakat, bahkan tinggal dan menginap di rumah warga," katanya.
Ia tetap optimistis Golkar di Mamasa akan menjadi pemenang Pemilu 2014 dengan meraih dua kursi di DPRD Provinsi Sulbar dari dapil Mamasa. FC Kuen
Berita Terkait
Golkar DKI Jakarta memastikan Ridwan Kamil maju di Pilkada Jawa Barat
Jumat, 26 April 2024 16:59 Wib
Golkar lebih mendorong Ridwan Kamil maju Pilkada 2024 di Jabar
Kamis, 25 April 2024 19:23 Wib
Ketua DPD II Lutra mendukung Airlangga kembali pimpin Golkar
Kamis, 18 April 2024 23:37 Wib
Partai Golkar targetkan kemenangan pilkada serentak 60 persen
Sabtu, 13 April 2024 21:03 Wib
Erwin Aksa dorong Appi kembali maju di Pilwali Makassar
Sabtu, 13 April 2024 18:39 Wib
Bamsoet : Indonesia butuh demokrasi gotong-royong, bukan oposisi
Jumat, 12 April 2024 7:00 Wib
ketum Partai Golkar Airlangga tanggapi rencana pertemuan Prabowo dan Megawati
Rabu, 10 April 2024 12:01 Wib
Airlangga menanggapi kemungkinan aklamasi di Munas Golkar
Senin, 8 April 2024 1:51 Wib