Makassar (ANTARA) - Pj Bupati Takalar, Sulawesi Selatan Setiawan Aswad, memastikan bantuan pupuk dari Kementerian Pertanian (Kementan) tepat sasaran atau sampai ke petani yang berhak.
"Kami sudah kerjasama Babinsa dan Babinkamtibmas untuk memastikan distribusi pupuk kita dari pengecer sampai ke petani secara baik," kata Setiawan Aswad dalam keterangannya diterima di Makassar, Selasa.
Mentan Andi Amran Sulaiman telah menyerahkan bantuan pupuk bersama bantuan lainnya di Kantor Gubernur Sulsel, Senin,(27/5).
Khusus bantuan pupuk, Kementan menyerahkan pupuk subsidi Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2024 sejumlah 869.355 ton dengan nilai Rp4,8 triliun. Artinya ada penambahan 451.718 ton, senilai Rp2,57 triliun dari semula hanya 417 ribu ton senilai Rp2,3 triliun.
Setiawan Aswad, mengaku optimistis bantuan dari Kementan akan mendorong dan meningkatkan produksi petani di daerah tersebut.
Sementara Pj Bupati Luwu Muh Saleh mengatakan Kabupaten Luwu pada tahun ini menerima bantuan pupuk sebanyak 42.000 kg atau senilai Rp361 juta.
Selain itu, alokasi bantuan alsintan pra-panen Sulawesi Selatan tahun 2024 untuk Kabupaten Luwu berupa pompa air sebanyak 58 unit untuk meng-cover area seluas 1.880 ha.
"Bantuan yang diberikan akan kita optimalkan sehingga dapat mempercepat proses pemulihan pasca bencana," ujar Pj Bupati Luwu.
Salah seorang petani penerima bantuan, Palimping, menyampaikan bahwa petani sangat membutuhkan pupuk. Karena itu, bantuan yang turun harus dikawal agar tepat sasaran dan yang menerima betul-betul yang berhak mendapatkan.
"Itu kata Pak Mentan tadi harus tembus ke sasaran," sebut Palimping dari Kabupaten Luwu.
Berita Terkait
![Penyelenggara Pilkada mengharapkan dukungan media bantu tangkal hoaks](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/26/WhatsApp-Image-2024-07-27-at-00.32.22.jpeg)
Penyelenggara Pilkada mengharapkan dukungan media bantu tangkal hoaks
Sabtu, 27 Juli 2024 0:07 Wib
![Bapenda Makassar gandeng BI Sulsel mempermudah layanan pembayaran PBB](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/26/ImgResizer_20240726_2204_19239.jpg)
Bapenda Makassar gandeng BI Sulsel mempermudah layanan pembayaran PBB
Jumat, 26 Juli 2024 21:35 Wib
![DJBC : Neraca perdagangan ekspor-impor Sulsel surplus Rp5,3 triliun](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/26/ImgResizer_20240726_1718_08724_1.jpg)
DJBC : Neraca perdagangan ekspor-impor Sulsel surplus Rp5,3 triliun
Jumat, 26 Juli 2024 19:32 Wib
![DJBC Sulbagsel: Penerimaan cukai semester I 2024 capai Rp210,29 miliar](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/26/ImgResizer_20240726_1718_08724.jpg)
DJBC Sulbagsel: Penerimaan cukai semester I 2024 capai Rp210,29 miliar
Jumat, 26 Juli 2024 17:21 Wib
![Pansus RPJPD DPRD Sulsel kunker ke Takalar membahas sinkronisasi](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/26/1721971678.jpeg)
Pansus RPJPD DPRD Sulsel kunker ke Takalar membahas sinkronisasi
Jumat, 26 Juli 2024 16:03 Wib
![Dinkes Sulsel dorong peningkatan deteksi dini kanker payudara](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/26/IMG-20240726-WA0005_2.jpg)
Dinkes Sulsel dorong peningkatan deteksi dini kanker payudara
Jumat, 26 Juli 2024 16:01 Wib
![DJPb : Belanja negara di Sulsel terealisasi Rp25,92 triliun hingga Juni 2024](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/26/ImgResizer_20240726_1617_17997.jpg)
DJPb : Belanja negara di Sulsel terealisasi Rp25,92 triliun hingga Juni 2024
Jumat, 26 Juli 2024 15:59 Wib
![Bawaslu Sulsel paparkan hasil pengawasan coklit 24 daerah](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/25/WhatsApp-Image-2024-07-24-at-22.48.32.jpeg)
Bawaslu Sulsel paparkan hasil pengawasan coklit 24 daerah
Jumat, 26 Juli 2024 9:23 Wib