Jayapura (ANTARA Sulsel) - Jajaran Kepolisian Sektor Kawasan Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua, tengah mengejar terduga atau tersangka percobaan penyelundupan senjata api rakitan jenis revolver yang terdeteksi mesin X-Ray.
Kepala Kepolisian Sektor Kawasan Bandara Sentani AKP Jubelina Wally ketika dikonfirmasi Antara Jayapura, Rabu pagi, membenarkan hal itu.
"Saat ini, kami sedang mengejar terduga atau tersangka penyelundupan senjata api rakitan itu. Dan sedang berkoordinasi dengan Polres Jayapura serta pihak lainnya," katanya.
Menurut dia, kronologis kejadian itu bermula dari pelaku berinisial HT datang ke Bandara Sentani sekitar pukul 09.10 WIT dengan menggunakan kendaraan roda empat jenis carry warna biru.
Kemudian turun dan hendak 'chek in', namun sebelumnya sempat bertemu dengan Kunim dan Luki untuk membantu membawa tasnya ke dalam ruang keberangkatan.
"Pukul 09.20 WIT, saat Kunim hendak 'chek in' dan membawa tas untuk melewati mesin X-Ray, ternyata didalamnya tas itu terdeteksi satu pucuk senjata api rakitan jenis revolver lengkap dengan enam butir peluru," katanya.
Karena tas tersebut terdeteksi barang terlarang, petugas X-Ray langsung melaporkan penemuan itu kepada anggota Polsek Kawasan Bandara Sentani yang sedang bertugas.
"Mendengar informasi tersebut, anggota saya yakni Bripka Melkias Rumbruren langsung mengamankan Kunim dan tas berisi senjata api rakitan itu," katanya.
Lebih lanjut, Wally menyampaikan setelah tas berisi senjata api rakitan dan pembawa tas diamankan, anggotta lain di lapangan yang sudah berkoordinas segera mengejar tersangka utamanya yang mencoba menyelundupkan senjata tersebut.
"Anggota di lapangan langsung mengejar pelaku HT yang diduga melarikan diri menggunakan ojek. Sementara barang bukti berupa tas dan pembawa tas yakni Kunim langsung dibawa ke Mapolsek Kawasan Bandara Sentani guna dimintai keterangan," katanya. Anwar
Berita Terkait
Kemenhub: Bandara Sam Ratulangi Manado belum aman untuk pesawat
Kamis, 2 Mei 2024 20:17 Wib
Penutupan Bandara Samrat Manado diperpanjang hingga Sore hari ini
Kamis, 2 Mei 2024 13:04 Wib
Bandara Djalaluddin Gorontalo kembali beroperasi setelah tutup akibat erupsi Gunung Ruang
Kamis, 2 Mei 2024 10:14 Wib
Airnav : Tujuh bandara ditutup sementara akibat erupsi Gunung Ruang
Rabu, 1 Mei 2024 7:44 Wib
Bandara Djalaluddin Gorontalo ditutup sementara pada Selasa
Selasa, 30 April 2024 12:05 Wib
Bandara Sam Ratulangi Manado kemungkinan ditutup hingga Rabu siang
Selasa, 30 April 2024 12:02 Wib
Bandara Sam Ratulangi Manado tertutup debu vulkanik tipis Gunung Ruang
Selasa, 30 April 2024 10:46 Wib
Kemenhub menetapkan 17 bandara internasional perkuat bisnis penerbangan
Jumat, 26 April 2024 17:03 Wib