Bulukumba (Antaranews Sulsel) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bulukumba kembali menggelar rapat paripurna penyampaian pandangan umum delapan fraksi terhadap Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPj) Bupati tahun 2017.
Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Bulukumba H Andi Hamzah Pangki, dan dihadiri Bupati Bulukumba Andi Sukri Sappewali bersama unsur Muspida dan beberapa kepala Organisasai Perangkat Daerah (OPD) setempat di ruang sidang DPRD Bulukumba, Jumat.
Selain draft LKPJ Bupati, DPRD Bulukumba juga membahas tiga rancangan peraturan daerah (Ranperda), yakni Ranperda tentang Pembangunan Jangka Panjang, Perumahan dan Kawasan Permukiman dan Ranperda tentang Kabupaten Layak Anak.
Secara berturut turut delapan Fraksi menyampaikan pandangan umum Fraksinya secara bergiliran.
Pandangan umum disampaikan masing-masing anggota fraksi diantaranya Fraksi PAN Syamsir Paro, Fraksi Gerindra Andi Arman, Fraksi Golkar Jalaluddin Halim, Fraksi Nasdem Abdul Kaab, Fraksi Bulukumba Hebat Fahidin, Fraksi PPP Andi Pangeran Hakim dan Fraksi Bintang Keadilan H Abdul Kadir.
Sebelumnya, dalam pidato pengantar LKPJ yang disampaikan oleh Bupati Bulukumba Andi Syukri Sappewali dihadapan anggota DPRD, yakni pendapatan daerah pada 2017 ditargetkan Rp1,5 triliun dan terealisasi Rp1,4 triliun atau 92,71 persen.
Berita Terkait
Dua siswa Bulukumba Sulsel terpilih sebagai peserta ASEAN DSE 2024
Senin, 6 Mei 2024 6:03 Wib
PKK Bulukumba buka donasi bagi penyintas bencana alam
Minggu, 5 Mei 2024 23:36 Wib
Pemkab Bulukumba usung potensi wisata ikut APPI 2024 Kemenparekraf
Jumat, 3 Mei 2024 6:57 Wib
Sekda Bulukumba : Kemajuan pendidikan terus meningkat hingga ke pelosok
Kamis, 2 Mei 2024 16:04 Wib
Pemkab Bulukumba : Pemerintah desa mulai menerapkan transaksi non tunai
Kamis, 2 Mei 2024 5:51 Wib
Perum Bulog Cabang Bulukumba Sulsel siap menyerap 70 ton jagung petani
Minggu, 28 April 2024 22:59 Wib
Warga Bulukumba Sulsel modifikasi mobil BBM ke gas elpiji
Minggu, 28 April 2024 6:10 Wib
Dinas Pertanian Bulukumba beri bantuan bibit unggul kepada petani
Jumat, 26 April 2024 22:49 Wib