Sudirman Larif (44), perajin besi sedang menempa baja yang akan dijadikan badik (pisau panjang) khas Makassar, di Desa Pakkatto, Gowa, Sulawesi Selatan, Jumat (18/10/2024). Perajin tersebut mampu menyelesaikan hingga 15 badik pesanan dalam sehari, dengan harga jual berkisar antara Rp250 ribu hingga Rp500 ribu, tergantung jenis, ukuran, serta bahan yang digunakan. Badik tersebut dipasarkan tidak hanya di wilayah Sulawesi, tetapi juga hingga ke mancanegara, seperti Brunei dan Malaysia. Di Provinsi Sulawesi Selatan, selain badik khas Makassar, juga ada badik khas Bugis dan Luwu. (ANTARA/HO/Mhs Magang/Adha Hidayat Suratmi/AM)