Makassar (ANTARA Sulsel) - Koordinator Provinsi Sulsel USAID - PRIORITAS Jamaruddin mengatakan, lembaga pendidikan harus mendorong reformasi pembelajaran, sehingga tidak menjadi lembaga "menara gading".
"Masih rendahnya kualitas guru tak lepas dari lembaga pencetaknya yaitu lembaga-lembaga pendidikan tenaga kependidikan, karena itu harus ada reformasi pembelajaran," kata Jamaruddin di Makassar, Senin.
Dia mengatakan, untuk mencapai itu, lembaga-lembaga pencetak guru harusnya lebih banyak mengetahui problema-problema nyata yang dihadapi oleh sekolah.
Menurut dia, selama ini lembaga pendidikan masih cenderung menjadi lembaga menara gading, karena jauhnya strategi pembelajaran yang diterapkan dengan realitas kebutuhan sekolah. "Untuk bisa menjawab kebutuhan riil sekolah, perguruan tinggi pencetak guru harus melakukan reformasi pembelajaran," katanya.
Berdasarkan hasil survei Program for International Student Assesment (PISA) yang dilakukan terhadap 40 negara pada 2012 oleh OECD, Indonesia berada di urutan ke-39 dalam kualitas pendidikan di bidang matematika, IPA dan literasi.
Jamaruddin berharap lembaga pendidikan pencetak guru ikut langsung menangani pendidikan di tingkat sekolah. Para dosen turun ke sekolah, jangan hanya waktu pendampingan mahasiswa Praktik Pendampingan Lapangan (PPL) saja, sehingga tidak mengetahui bagaimana problematika riil di sekolah dan kebutuhan di sekolah.
Menurut dia, salah satu strategi untuk melakukan reformasi pembelajaran adalah para dosen mau bertukar pikiran dan turun tangan langsung memfasilitasi pengembangan sekolah-sekolah.
Sekolah-sekolah mitra lembaga pencetak guru yang biasanya hanya dijadikan tempat pelatihan mengajar mahasiswa, dengan turunnya para dosen berbekal ketrampilan pembelajaran aktif dan manajemen berbasis sekolah, diharapkan menjadi sekolah-sekolah unggul dan menjadi laboratorium percontohan sekolah lain.
"Sekolah mitra lembaga pencetak guru harusnya tidak menjadi sekolah biasa saja. Kalau setiap institut atau universitas keguruan memiliki 10 sekolah mitra dan dosen turun langsung ikut urun rembug menanganinya, maka sekolah mitra bisa menjadi sekolah unggul yang bisa menjawab tantangan kehidupan anak-anak ke depan," ujarnya. Yuniardi
Berita Terkait
Pengamat: Penggunaan AI di dunia pendidikan butuh regulasi
Sabtu, 4 Mei 2024 1:39 Wib
Polisi amankan puluhan mahasiwa peserta aksi pada Hardiknas di Makassar
Kamis, 2 Mei 2024 23:23 Wib
Unhas bantu membiayai pendidikan 86 mahasiswa
Kamis, 2 Mei 2024 19:54 Wib
Kapolda menjamin keamanan lingkungan pendidikan di Sulbar
Kamis, 2 Mei 2024 18:21 Wib
Sekda Bulukumba : Kemajuan pendidikan terus meningkat hingga ke pelosok
Kamis, 2 Mei 2024 16:04 Wib
DPRD terus mendorong perbaikan sistem pendidikan di Sulsel
Kamis, 2 Mei 2024 14:32 Wib
Konten Revolusi Pendidikan Makassar melengkapi Program Merdeka Belajar
Kamis, 2 Mei 2024 11:56 Wib
Unhas dan Universitas Jember jalin kerja sama pendidikan kesehatan
Rabu, 1 Mei 2024 18:52 Wib