Makassar (ANTARA Sulsel) - Penyidik Ditreskrimum Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Barat memeriksa Ketua KPK non-aktif Abraham Samad dari siang hingga malam.
Pemeriksaan Abraham Samad sebagai tersangka kasus dugaan pemalsuan dokumen kependudukan bersama tersangka Feriyani Lim. Pemeriksaan sendiri dimulai sekitar pukul 14.00 Wita dan berlangsung hingga pukul 19.00 Wita di Makassar, Selasa.
Hingga berita ini diturunkan, putra Sulawesi Selatan ini masih menjalani proses pemeriksaan oleh lima penyidik Ditreskrimum Polda Sulselbar.
Direktur Ditreskrimum Polda Sulselbar, Kombes Joko Hartanto menyatakan untuk materi pemeriksaan yang kedua terhadap Abraham Samad itu tentang pembuktian keaslian dokumen.
"Untuk materi pemeriksaan tentu berhubungan dengan pembuktian dokumen. Soal berapa pertanyaan dalam pemeriksaan, bisa 20, 30 hingga 50 pertanyaan," katanya sebelum pemeriksaan.
Terkait kemungkinan melakukan penahanan terhadap AS, kata dia, belum bisa dipastikan karena pemeriksaan masih berjalan.
"Kita lihat dulu hasil pemeriksanaan. Kalau sudah diperiksa baru bisa kita putuskan apakah ditahan atau tidak," katanya.
Selain itu, Mapolda Sulselbar juga telah menyiapkan tim medis dalam pemeriksaan yang bersangkutan.
Tim kesehatan itu, kata dia, sengaja disiapkan sebagai bentuk antisipasi gangguan kesehatan yang mungkin dialami Abraham Samad. Apalagi saat pemeriksaan sebelumnya Selasa (24/2) lalu, Abraham mengalami gangguan maag saat menjalani pemeriksaan perdana di gedung Ditreskrimum Polda Sulselbar.
"Untuk mengantisipasi adanya gangguan kesehatan pada Abraham Samad, sebagaimana pada pemeriksaan pertama, Samad akan diperiksa penyidik yang dipimpin perwira berpangkat Kompol," katanya.
Sementara itu, Abraham Samad sebelum pemeriksaan menyatakan siap menjalani proses pemeriksaan dan menerima hasil dari pemeriksaan lanjutan di kantor Reskrim Polda Sulselbar.
Ia mengatakan, mengenai persiapan pemeriksaan dirinya bersama tim hukum telah melakukan diskusi terkait hasil yang akan dikeluarkan kepolisian menyangkut kasus yang menimpa dirinya.
"Persiapannya normatif saja, kita diskusi dengan tim lawyer, memberi masukan dan lainnya. Yang jelas hari ini kita akan memenuhi panggilan Polda sulsel untuk menghadiri pemeriksaan lanjutan," ujarnya. FC Kuen
Berita Terkait
Pemkab Sinjai berdayakan janda sebagai perajin di desa wisata Barania
Selasa, 31 Mei 2022 13:17 Wib
Abraham Samad: Sidang etik Ketua KPK Firli Bahuri seyogyanya digelar terbuka
Selasa, 25 Agustus 2020 21:04 Wib
Gubernur Sulsel lantik Suhaeb jadi Ketua Kwarcab Pramuka Makassar
Kamis, 12 Maret 2020 20:22 Wib
Wali Kota Makassar hadiri penobatan Karaeng Turikale Maros
Kamis, 5 September 2019 14:02 Wib
Pj Wali Kota Makassar ikut Persami Pramuka di Kebun Raya Maros
Minggu, 1 September 2019 20:49 Wib
Abraham Samad minta Presiden Jokowi tidak loloskan capim KPK bermasalah
Rabu, 28 Agustus 2019 20:59 Wib
Abraham Samad: Isu radikalisme di KPK untuk hilangkan kepercayaan rakyat
Rabu, 7 Agustus 2019 19:31 Wib
Abraham Samad: Kritik perlu untuk seleksi calon pimpinan KPK
Rabu, 7 Agustus 2019 15:53 Wib