Mamuju (ANTARA Sulbar) - Tim Seleksi Calon Anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulawesi Barat menjadwalkan pelaksanaan ujian tulis bagi calon komisioner KPID akan dilangsungkan setelah hari raya Idul Fitri 1435 H.
"Pelaksanaan ujian tertulis tetap dijadwalkan setelah lebaran mendatang. Hingga saat ini, timsel KPID masih berkonsentrasi memeriksa berkas para bakal calon," kata Anggota Tim Seleksi KPID Sulbar, Syariat Tajuddin di Mamuju, Rabu.
Menurutnya, pada hari terakhir pendaftaran seleksi anggota KPID, jumlah yang memasukkan berkas mencapai 33 orang, empat diantaranya merupakan perempuan.
Syariat Tajuddin menjelaskan tahapan seleksi setelah pendaftaran yang ditutup 30 Juni adalah pemeriksaan berkas para calon. Selanjutnya, timsel menargetkan pemeriksaan berkas puluhan calon tersebut akan selesai dalam waktu dua pekan.
"Mulai hari ini timsel akan berkonsentrasi memeriksa berkas para pendaftar, begitu ada hasilnya akan disampaikan ke publik," ungkap Syariat yang juga merupakan budayawan.
Kepastian timsel akan mulai melakukan pemeriksaan awal Juli ini dipereloleh setelah pada hari terakhir pendaftaran, berkas pelamar yang masuk mencapai 33 orang.
"Bila pelamar seleksi KPID tidak mencapai 21 orang atau 7 X 3 anggota KPID terpilih, maka pendaftaran akan diperpanjang sampai 15 hari. Namun karena pendaftar sudah mencapai 33 orang, pendaftaran dipastikan ditutup 30 Juni dan langsung masuk ke tahapan pemeriksaan berkas," jelasnya.
Sementara domisili para pendaftar berdasarkan data KTP disetor kata dia, berasal dari Kabupaten Mamuju Utara dua orang, Kabupaten Mamuju 15 Orang, Kabupaten Majene dan Kabupaten Polewali Mandar masing-masing delapan orang pendaftar.
Dari sisi strata pendidikan para pelamar kata dia, mulai dari lulusan S-2 sebanyak dua orang, sisanya S-1 dengan latar belakang disiplin ilmu yang beragam.
Sedangkan petahana KPID Sulbar yang kembali mendaftar berjumlah empat orang masing-masing Bahtiar Ahmad, Mukmin A. Taufiq, Mustikawati dan Syahran Ahmad.
Satu incumbent lainnya yang sebenarnya juga masih bisa mendaftar karena baru satu periode yakni Munawir Ridwan memilih tidak mendaftar, diperoleh informasi bahwa Munawir memfokuskan di kampus selaku Dosen di Fakultas Teknik Unsulbar. Dua anggota KPID lainnya yakni Fachriadi Kusno dan Farhanuddin tidak mendaftar, keduanya sudah dua periode di KPID Sulbar.
Sekretaris Timsel KPID Sulbar, Farhanuddin yang juga merupakan wakil ketua KPID Sulbar menjelaskan seleksi tulis yang kemudian dilanjutkan dengan ujian psikotest akan dilakukan pasca Idul Fitri, mengenai kepastian tempat dan tanggal akan diumumkan.
"Jadi nama -nama yang lolos berkas akan kami umumkan bila verifikasi berkas sudah rampung, pengumuman nantinya itu sekaligus mengundang para calon untuk hadir di seleksi tulis dan seleski psikotest termasuk tempat dan tanggal seleksi," jelas Farhan.
Berita Terkait
Pemprov Sulbar petakan potensi pengembangan komoditi perkebunan
Minggu, 28 April 2024 0:07 Wib
DPRD Wajo lakukan kaji banding tata kelola sektor perkebunan di Sulbar
Sabtu, 27 April 2024 19:26 Wib
Sulbar beri pendampingan usaha ternak kambing di kawasan transmigrasi
Sabtu, 27 April 2024 10:57 Wib
Kemenkuham Sulbar fasilitasi harmonisasi empat Ranperbup Majene
Sabtu, 27 April 2024 0:19 Wib
Pemprov Sulbar ajak pemerintah daerah melakukan terobosan tingkatkan PAD
Jumat, 26 April 2024 18:40 Wib
Pemprov Sulbar lelang 44 kendaraan dinas untuk hasilkan PAD
Jumat, 26 April 2024 14:53 Wib
Pemprov Sulbar permudah petani sawit dapat benih unggul
Jumat, 26 April 2024 14:44 Wib
Dishut Sulbar bina petani kembangkan usaha lebah madu
Jumat, 26 April 2024 14:25 Wib