Makassar (Antara Sulsel) - Pelatih kepala PSM Makassar Robert Rene Alberts mengakui persaingan di kompetisi Liga 1 musim 2017 ini lebih kompetitif dan sulit diprediksi sebelum akhir pertandingan.
Robert Rene Alberts di Makassar, Kamis, mengatakan tidak ada jaminan tim papan atas tidak bisa dikalahkan oleh tim papan bawah dan itulah yang membuat kompetisi atau liga lebih bergairah.
"Jadi intinya jangan anggap remeh (status lawan yang akan dihadapi).Semua tim bisa saling mengalahkan dan itu tentu harus diwaspadai jika ingin bisa terus meraih hasil maksimal dan menjaga posisi di papan atas," katanya.
Ia menjelaskan, kondisi itupun yang membuat dirinya tetap memberikan kewaspadaan terhadap tim manapun yang akan dihadapi termasuk Pusamania Borneo FC (PBFC) yang akan dijamunya di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Sulawesi Selatan, 19 Juni 2017.
Pelatih asal Belanda itu juga mengingatkan seluruh pemain untuk lebih fokus dan menjaga motivasi saat menghadapi PBFC yang tentunya juga datang bukan untuk meraih kekalahan.
Dirinya juga mengakui untuk posisi papan atas juga selalu berganti dan itu sebagai bukti jika persaingan untuk meraih juara pada musim ini jauh lebih sengit dan ketat.
"Untuk posisi atas di klasemen sementara juga selalu bergantian dan itu membuktikan jika kompetisi ini lebih kompetitif. Kami tentunya akan terus berupaya menjaga konsistenti agar tetap berada di papan atas," ujarnya.
Sementara itu, Media Officer PSM, Andi A Widya Syadzwina, mengatakan tim "Juku Eja" tidak akan diperkuat dua pemaian U-23 yang selama ini menjadi tulang punggung PSM dibeberapa laga sebelumnya yakni Reva Adi Utama dan Asnawi karena terkena akumulasi kartu.
Dengan absennya kedua pemain, maka Pelatih Kepala PSM Robert Rene Alberts mau tidak mau harus memanfaatkan beberapa stok pemain U-23 yang masih tersisa yakni M Arfan, Romario, Muh Safei dan Syaiful yang berposisi sebagai penjaga gawang termasuk Nur Hidayat dan merupakan skuat timnas U-19.
Untuk satu pemain yakni Muhammad Arfan selama ini memang menjadi bagian tim utama. Sedangkan nama lainnya memang jarang diturunkan sejak awal. Termasuk Nur Hidayat yang memang selama ini lebih sering berlatih di pelatnas.
Berita Terkait
Basarnas: Korban jiwa akibat bencana banjir di Luwu menjadi 10 orang
Sabtu, 4 Mei 2024 14:37 Wib
Partai Demokrat Makassar buka pendaftaran kandidat Pilkada 2024
Sabtu, 4 Mei 2024 11:50 Wib
Bawaslu buka lowongan 195 Panwascam Pilkada di Sulsel
Jumat, 3 Mei 2024 22:22 Wib
BPPMDT Kemendes PDTT memberi pelatihan Desa Wisata di Bone
Jumat, 3 Mei 2024 22:15 Wib
KPU Makassar tetapkan perolehan kursi hasil Pemilu Legislatif 2024
Jumat, 3 Mei 2024 22:07 Wib
Perumda Pasar dan Kejari Makassar lanjutkan kerja sama perdata dan TUN
Jumat, 3 Mei 2024 21:35 Wib
Unhas paparkan pentingnya peningkatan layanan kesehatan di konferensi THT
Jumat, 3 Mei 2024 19:55 Wib
Basarnas Makassar menurunkan puluhan personel tangani bencana di Sulsel
Jumat, 3 Mei 2024 19:19 Wib