Makassar (Antara Sulsel) - Lembaga Penelitian Mahasiswa (LPM) Penalaran Universitas Negeri Makassar (UNM) akan mengadakan kegiatan tahunan yakni Research Colloquium (RC) 17 September 2017 dengan menghadirkan para ahli seperti peneliti dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
Ketua Umum LPM Penalaran UNM Muhammad Alimka di Makassar, Senin, mengatakan, kegiatan tahunan yang akan diselenggarakannya mendapat respon dari pihak kampus maupun para peneliti seperti LIPI.
"Alhamdulillah, respon dari kegiatan kita sangat tinggi. Ini adalah bagian dari kegiatan tahunan yang kita laksanakan untuk menjaga tradisi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dari para mahasiswa," ujarnya.
Disebutkannya, kegiatan ini sebagai ajang mempublikasikan hasil-hasil penelitian anggota LPM Penalaran UNM kepada masyarakat luas dan sebagai pengabdian kepada masyarakat.
Penelitian yang dipublikasikan nanti merupakan penelitian korelasi dan penelitian eksternal di mana penelitian itu menyangkut dengan hajat hidup orang banyak.
Alimka mengaku, penelitannya tidak sekedar mempublikasikan kepada masyarakat, LIPI juga akan berpartisipasi dalam kegiatan ini, dengan siapnya Prof Dr Aswatini, MA. sebagai pembicara.
"Bentuk dukungan LIPI dengan mengutus tenaga ahlinya seperti Prof Dr Aswatini menjadi keynote speaker pada 17 September mendatang. Beliau yang pernah menuntut ilmu sampai Australia juga pernah menjabat sebagai Kepala Pusat Penelitian Kependudukan 2001-2010, sebelum diangkat menjadi Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan Sosial dan Humaniora," katanya.
Muhammad Alimka selaku Ketua Umum LPM Penalaran UNM periode 2016/2017 bersyukur atas partisipasi LIPI dalam kegiatan RC ini karena ada banyak bahan penelitian yang akan dikonsultasikannya.
"Momen ini sangat penting karena dapat bertemu secara langsung oleh peneliti dari LIPI, hasil-hasil penelitian anggota LPM Penalaran UNM dapat disaksikan dan membangun komunikasi LPM Penalaran UNM dengan pihak LIPI," ungkapnya.
Ketua Umum LPM Penalaran UNM Muhammad Alimka di Makassar, Senin, mengatakan, kegiatan tahunan yang akan diselenggarakannya mendapat respon dari pihak kampus maupun para peneliti seperti LIPI.
"Alhamdulillah, respon dari kegiatan kita sangat tinggi. Ini adalah bagian dari kegiatan tahunan yang kita laksanakan untuk menjaga tradisi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dari para mahasiswa," ujarnya.
Disebutkannya, kegiatan ini sebagai ajang mempublikasikan hasil-hasil penelitian anggota LPM Penalaran UNM kepada masyarakat luas dan sebagai pengabdian kepada masyarakat.
Penelitian yang dipublikasikan nanti merupakan penelitian korelasi dan penelitian eksternal di mana penelitian itu menyangkut dengan hajat hidup orang banyak.
Alimka mengaku, penelitannya tidak sekedar mempublikasikan kepada masyarakat, LIPI juga akan berpartisipasi dalam kegiatan ini, dengan siapnya Prof Dr Aswatini, MA. sebagai pembicara.
"Bentuk dukungan LIPI dengan mengutus tenaga ahlinya seperti Prof Dr Aswatini menjadi keynote speaker pada 17 September mendatang. Beliau yang pernah menuntut ilmu sampai Australia juga pernah menjabat sebagai Kepala Pusat Penelitian Kependudukan 2001-2010, sebelum diangkat menjadi Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan Sosial dan Humaniora," katanya.
Muhammad Alimka selaku Ketua Umum LPM Penalaran UNM periode 2016/2017 bersyukur atas partisipasi LIPI dalam kegiatan RC ini karena ada banyak bahan penelitian yang akan dikonsultasikannya.
"Momen ini sangat penting karena dapat bertemu secara langsung oleh peneliti dari LIPI, hasil-hasil penelitian anggota LPM Penalaran UNM dapat disaksikan dan membangun komunikasi LPM Penalaran UNM dengan pihak LIPI," ungkapnya.