Mamuju (ANTARA) - Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Sulawesi Barat mesti dicontoh dalam menggenjot penerimaan pendapatan asli daerah (PAD).
"Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Provinsi Sulbar mesti menjadi contoh bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya dalam menggenjot PAD," kata anggota DPRD Sulbar Abdul Rahim di Mamuju, Rabu.
Ia mengatakan, serapan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan, menjadi OPD tertinggi dalam menyerap. PAD.
"Ini harus menjadi motivasi bagi OPD lain untuk berbenah demi kemajuan Sulbar di masa yang akan datang dengan meningkatkan pendapatan daerah," katanya.
Menurut dia, pendapatan daerah Sulbar sebesar Rp 1,8 triliun, dinilai masih rendah dan perlu ditingkatkan.
Ia mengatakan, pendapatan pada APBD 2018 mengalami penurun karena serapan PAD Sulbar hanya tercapai 90 persen atau Rp301 miliar karena tidak maksimalnya penerimaan retribusi.
Berita Terkait
BPBD: Material longsor menutupi ruas jalan pada 70 titik di Mamasa
Jumat, 3 Mei 2024 22:34 Wib
PJ Gubernur Sulbar: Kemendagri apresiasi upaya pengendalian inflasi
Jumat, 3 Mei 2024 21:22 Wib
DTPHP Sulbar lakukan Gerakan Percepatan Tanam Padi di Mamuju Tengah
Jumat, 3 Mei 2024 0:33 Wib
BPS: Sulbar provinsi dengan pengendalian inflasi terbaik
Kamis, 2 Mei 2024 20:10 Wib
Basarnas dan RSUD Sulbar menandatangani kesepakatan penyelenggaraan SAR
Kamis, 2 Mei 2024 19:53 Wib
Pemprov Sulbar percepatan satu data provinsi menuju satu data Indonesia
Kamis, 2 Mei 2024 18:23 Wib
Kapolda menjamin keamanan lingkungan pendidikan di Sulbar
Kamis, 2 Mei 2024 18:21 Wib
Polewali Mandar Sulbar kembangkan literasi berbasis inklusi sosial
Rabu, 1 Mei 2024 20:04 Wib