Makassar (ANTARA) - Pelatih Persebaya Surabaya Djadjang Nurdjaman mengatakan seharusnya timnya mendapatkan penalti atas pelanggaran terhadap Irfan Jaya pada pertandingan kontra PSM di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu malam.
"Kami dari bench pemain yakin Irfan di langgar dan harusnya dapat penalti. Tapi wasit membiarkan itu dan kami pun harus mengakui kekalahan," kata Djajang Nurdjaman usai pertandingan yang berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan PSM itu.
Ia menjelaskan kinerja pemain belakang memang menjadi sorotan dalam beberapa laga terakhir tim asal Jawa Timur tersebut.
Ia mengakui tidak bisa maksimal dalam mengevaluasi segala kekurangan itu karena jadwal yang begitu padat.
"Tiga pertandingan (telah dijalani) enam gol dan tentu harus diperbaiki, namun waktu kita untuk latihan memang sempit. Besok kita pulang dan mungkin hanya bisa latihan sehari sebelum main pada 21 Juli nanti," ujarnya.
Mantan pelatih Persib Bandung itu juga berharap kehadiran Hansamu Yama dan Ruben Sanadi dilaga berikut dapat membantu memperkokoh lini belakang Persebaya Surabaya.
"Hansamu Yama dan Ruben Sanadi kita harapkan bisa bantu bantu dengan tenaga yang lebih segar," ucapnya.
Pemain Persebaya Surabaya Irfan Jaya mengaku senang dengan dukungan suporter di Makassar dan berharap bisa menjadi contoh bagi para suporter lain untuk tampil berdampingan dalam satu stadion.
"Saya senang bisa bermain di Makassar. Saya orang Sulsel dan memperkuat Persebaya Surabaya dan harus profesional," tuturnya.
Berita Terkait
Liga 1 Indonesia - David Da Silva cetak "hattrick" saat Persib bungkam Persebaya 3-1
Sabtu, 20 April 2024 18:12 Wib
IBL 2024 - Eks pemain NBA Portland Trail Blazers perkuat Pacific Caesar Surabaya
Selasa, 16 April 2024 6:29 Wib
TNI AL fasilitasi ribuan pemudik naik KRI dari Jakarta tujuan Semarang dan Surabaya
Selasa, 9 April 2024 7:41 Wib
PLN Sulselrabar kembali memberangkatkan 300 orang mudik ke Surabaya
Minggu, 7 April 2024 2:16 Wib
BMKG : Hujan berpotensi guyur mayoritas kota besar di Indonesia
Sabtu, 30 Maret 2024 9:09 Wib
Gempa susulan magnitudo 6.5 kembali menggoyang Kota Surabaya
Jumat, 22 Maret 2024 17:11 Wib
Liga 1 Indonesia - Persebaya bermain 0-0 dengan Madura United
Kamis, 14 Maret 2024 6:14 Wib
Terjadi ledakan di Kantor Subdensi Pom Detasemen I Polda Jatim pada Senin
Senin, 4 Maret 2024 12:21 Wib