Makassar (ANTARA News) - Ashari (21) terpaksa harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri Bhayangkara setelah tertusuk anak panah yang dilakukan oleh sesama juru parkir lainnya.
Korban yang ditemui, Minggu, mengaku jika perebutan lahan parkir itu terjadi lantaran Dedy tidak berada di lokasi Pasar Senggol Jalan Cenderawasih Makassar.
"Saya memang jukir di Pasar Senggol, cuman di pasar itu ada banyak jukir dan saat saya sedang mengatur kendaraan tiba-tiba Dedy datang dan marah karena menganggap jika tempat aku mengatur kendaraan adalah lahan parkirnya," ujarnya.
Akibat dari percekcokan itu, Dedy kemudian mengeluarkan benda dari tas pinggang miliknya. Tidak berselang lama, Dedy lalu berusaha menusukkan anak panah itu ke tubuh korban yang kemudian ditangkis dengan menggunakan tangannya.
"Tidak terima dengan saya dia lalu berusaha menusuk dada saya dengan anak panah tetapi saya berhasil menghindar dan menangkisnya yang mengakibatkan tangan kanan saya bocor," katanya.
Kapolsekta Mariso AKP Anwat Lamaesa yang dikonfirmasi membenarkan adanya insiden perkelahian antara dua juru parkir di Pasar Senggol Makassar.
"Pelaku masih dalam pengejaran anggota. Kami sudah mencari ke kediamannya di Jalan Rajawali, tetapi nihil. Pelaku sudah buron namun identitasnya sudah kami ketahui," terangnya.
(T.KR-MH/J006)
Berita Terkait
Gubernur Sulsel mengapresiasi Satpol PP tangkap jukir liar bawa senpi
Rabu, 5 April 2023 16:09 Wib
Satpol PP tertibkan pedagang dan juru parkir liar Kawasan Lego-Lego Makassar
Kamis, 3 Maret 2022 6:46 Wib
PD Parkir Kota Makasar bentuk tim terpadu berantas jukir liar
Jumat, 21 Februari 2020 20:10 Wib
Jukir Makassar protes kebijakan Direksi PD Parkir
Selasa, 5 Maret 2019 16:51 Wib
Polda Sulsel tangkap jukir liar asrama haji
Minggu, 22 Juli 2018 18:06 Wib
Perusda Berikan Penghargaan Jukir "online"
Rabu, 24 Januari 2018 19:12 Wib
Jukir Makassar Tolak `Smart Parking`
Kamis, 12 Oktober 2017 15:16 Wib
PD Parkir Makassar Bekali Jukir Pelatihan Penertiban
Rabu, 31 Mei 2017 22:21 Wib