Makassar (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Selatan Prof HM Nurdin Abdullah mengemukakan dari 134 mahasiswa asal Sulsel yang telah menimba ilmu di Arab Saudi, sebagian dari mereka telah berhasil dipulangkan ke Tanah Air dan langsung dikarantina.
"Mereka masih harus mengikuti proses karantina di mes-mes perwakilan Sulsel yang ada di Jakarta. Kepulangan seratusan mahasiswa tersebut dilakukan secara bertahap," katanya di Posko Gugus Tugas COVID-19 Maros, Jumat, 8 Mei 2020.
Ia menjelaskan bahwa mereka juga menjalani pemeriksaan rapid test yang menjadi salah satu Standar Operasional Prosedur (SOP) ketika mereka baru tiba di Bandara Soekarno-Hatta.
Sementara itu, Bupati Maros Hatta Rahman menambahkan ada 15 orang warganya yang juga menjadi bagian dalam rombongan tersebut.
Diketahui, Selasa 5 Mei lalu, 48 mahasiswa asal Sulsel dari Arab Saudi yang merupakan rombongan kedua dari 134 mahasiswa telah tiba di Indonesia. Sebelumnya, pada 2 Mei lalu, telah tiba dua orang, sedangkan sisanya dijadwalkan tiba pada 17 Mei mendatang.
Berita Terkait
Pemkab Sidrap menerima bantuan bencana BNPB Rp200 juta
Selasa, 7 Mei 2024 19:14 Wib
16 desa terisolir di Kabupaten Luwu jadi perhatian khusus BNPB
Selasa, 7 Mei 2024 18:07 Wib
BNPB berikan bantuan Dana Siap Pakai Rp2,5 miliar untuk bencana di Sulsel
Selasa, 7 Mei 2024 18:02 Wib
Basarnas: Korban tewas akibat bencana Luwu bertambah menjadi 13 orang
Selasa, 7 Mei 2024 17:58 Wib
BKKBN Sulsel berdayakan ekonomi keluarga berisiko stunting di Jeneponto
Selasa, 7 Mei 2024 13:40 Wib
BNPB kirim helikopter dan pesawat karavan bantu korban bencana di Sulsel
Selasa, 7 Mei 2024 11:45 Wib
Helikopter TNI AU evakuasi 36 korban banjir di Luwu Sulsel
Selasa, 7 Mei 2024 6:58 Wib
Disdik Sulsel mencatat 8 SMA/SMK terdampak banjir dan longsor
Selasa, 7 Mei 2024 0:55 Wib