Makassar (ANTARA News) - Manajemen PT. Angkasa Pura I membantah tergelincirnya pesawat Express Air yang terjadi, Rabu (18/8) di Bandara Sultan Hasanuddin akibat kondisi landasan pacu yang kurang bagus.
Humas PT Angkasa Pura I Kintoron saat dihubungi di Makassar, Rabu, mengaku pada saat kejadian posisi landasan pacu (runway) 3-31 masih layak untuk take off (landing) karena kondisi angin dan jarak pandang masih normal.
Meski begitu dia mengakui pesawat Ekspress Air PK TXM dengan nomor penerbangan XAR 9045 tergelincir saat cuaca hujan rintik-rintik, sehingga pesawat bergeser ke dekat taxiway Delta.
"Pesawat Jenis Dornier 328 Express Air masih dalam penyidikan pihak KNKT (Komite Nasional Kecelakaan Transportasi)," kata dia.
Berdasarkan keterangan kejadian itu terjadi sekitar pukul 09:05 WITA, pesawat tergelincir hingga berada 500 meter dari ujung landasan Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan.
Seluruh penumpang yang terbang dari Bau-bau, Sulawesi Tenggara menuju Makassar, Sulawesi Selatan berjumlah 20 orang, bersama dengan pilot Jajang, kopilot Anthonius, dan kru Iceu selamat. (T.KR-HK/M027)
Berita Terkait
MotoGP 2024 - Martin makin termotivasi usai lihat insiden Marquez dan Pecco tergelincir
Senin, 25 Maret 2024 7:12 Wib
Pesawat Smart Air dari Timika tergelincir saat mendarat di Bandara Aminggaru Puncak
Senin, 5 Februari 2024 15:30 Wib
Pesawat smart air tergelincir saat mendarat di bandara Bilorai Sugapa
Jumat, 21 Juli 2023 13:24 Wib
AirNav jelaskan kronologi pesawat tergelincir di Bandara Morowali Sulteng
Jumat, 12 Mei 2023 6:36 Wib
SEA Games 2023 - Klasemen medali: Indonesia tergelincir ke urutan keempat
Selasa, 9 Mei 2023 9:32 Wib
Kurs rupiah tergelincir menjadi Rp15.362 per dolar AS
Senin, 20 Maret 2023 10:36 Wib
Kurs rupiah tergelincir jadi Rp15.345 per dolar AS
Selasa, 7 Maret 2023 10:34 Wib
Liga Jerman - Bayern tergelincir saat takluk 2-3 di markas Moenchengladbach
Minggu, 19 Februari 2023 0:52 Wib