Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kota Makassar segera menyasar supir angkot (angkutan kota) yang disebut "supir pete-pete" untuk melakukan tes usap atau swab test dalam rangka pencegahan penyebaran virus corona (COVID-19).
"Kenapa supir pete-pete, karena kita belum pernah jangkau mereka padahal kita tahu bahwa mereka banyak berinteraksi dengan masyarakat secara luas," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Agus Jaya Said di Makassar, Jumat.
Kata dia, kegiatan ini telah dikoordinasikan dengan Dinas Perhubungan Kota Makassar untuk menyiapkan data terkait supir angkot yang keluar-masuk terminal Mallengkeri Makassar.
Kemudian kegiatan ini akan dilanjutkan oleh pihak Puskesmas yang dalam wilayahnya terdapat terminal, termasuk Terminal Daya Kota Makassar.
Pada pelaksanaannya, masih menunggu berbagai kesiapan Dinas Kesehatan mulai dari SDM yang akan diturunkan, bahan serta peralatan tes. Termasuk menunggu data dari Dishub terkait total supir angkot di Makassar.
"Pokoknya kita usahakan sebanyak-banyaknya untuk melakukan tes usap sesuai kemampuan kita berdasarkan bahan tes swab yang kita punya," lanjutnya.
Selain itu, dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN), Pemkot Makassar juga menggelar bagi-bagi masker ke berbagai fasilitas umum sebagai upaya disiplin protokol kesehatan di masyarakat.
"Berkaitan dengan HKN dan seiring hari jadi Kota Makassar, maka sejak kemarin kita lakukan bagi-bagi masker di tempat umum, seperti Terminal Daya dan Mallengkeri serta cafe. Kita juga bagi masker di Lego-lego dan Anjungan Pantai Losari," ujarnya.
Sementara di tempat lain, Dinkes Makassar, Jumat (13/ 11) kembali membagikan masker dengan menyasar area pasar tradisional se-Kota Makassar.
Menurutnya, Dinas Kesehatan memiliki tugas utama pada pelayanan kesehatan yang berarti tetap melakukan pelayanan termasuk Puskesmas, khususnya pada pelaksanaan program trisula terdiri dari tracing, testing dan edukasi.
"Kita akan terus melihat bagaimana kasus yang tersebar dan puskesmas mana saja dengan penyebaran kasusnya tinggi. Di situ akan dilakukan atau dipusatkan tes usap," ujarnya.
Berita Terkait
Polisi amankan puluhan mahasiwa peserta aksi pada Hardiknas di Makassar
Kamis, 2 Mei 2024 23:23 Wib
Sebanyak 20.222 peserta ikuti UTBK di Unhas
Kamis, 2 Mei 2024 19:55 Wib
Pansus DPRD Sulsel terus matangkan Raperda Kesehatan Ibu dan anak
Kamis, 2 Mei 2024 18:27 Wib
Unhas antisipasi penggunaan alat canggih cegah curangi pelaksanaan UTBK
Kamis, 2 Mei 2024 16:02 Wib
Kemenkumham Sulsel sosialisasikan KI kepada pelajar lewat RUKI Bergerak "Goes to School"
Kamis, 2 Mei 2024 15:56 Wib
Konten Revolusi Pendidikan Makassar melengkapi Program Merdeka Belajar
Kamis, 2 Mei 2024 11:56 Wib
Polrestabes Makassar amankan lima orang saat memperingati Hari Buruh
Kamis, 2 Mei 2024 5:54 Wib
Dinsos minta tim PKH dukung penurunan prevalensi stunting di Makassar
Rabu, 1 Mei 2024 20:37 Wib