Mamuju (ANTARA) - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo siap membantu Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat sebanyak 28 ribu ekor ternak kambing, kata Bupati Majene Andi Syukri Tammalele.
"Rencananya, Pak Menteri Pertanian akan membantu Majene 28 ribu ekor kambing, sehingga target yang kami canangkan 100. 000 ekor kambing pada 2022 dapat tercapai. Populasi saat ini sebanyak 72 ribu ekor," kata Andi Syukri Tammalele, Rabu saat menyampaikan hasil pertemuan Pemkab Majene dengan Kementerian Pertanian di Jakarta beberapa hari lalu.
Selain itu, lanjutnya, Mentan juga siap membantu pengembangan hijauan pakan ternak dalam mendukung Kabupaten Majene sebagai kawasan pengembangan ternak kambing di Sulbar, bahkan secara nasional.
Pertemuan dengan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, lanjutnya, merupakan tekad Kabupaten Majene sebagai salah satu daerah penopang program "food estate" berbasis korporasi di masyarakat serta sebagai lumbung pangan nasional dalam pemenuhan kebutuhan pangan di ibu kota negara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur.
Pada pertemuan itu lanjutnya, ia menyampaikan sembilan potensi komoditi unggulan pertanian Kabupaten Majene, yakni jagung, padi ladang, bawang merah, cabai, kakao, kelapa dalam, cengkeh, sapi dan kambing.
"Pak Mentan mengapresiasi kehadiran kami dan berharap Pemkab Majene membuat konsep pengembangan pertanian skala besar, seperti di sektor tanaman pangan, jagung seluas 2.000 hektare, kedelai 1.000 hektare serta pengembangan kambing ETAWA 100.000 ekor," katanya.
Andi Syukri menyatakan, menteri meminta Kabupaten Majene membuat 'integretited farming' yang mana dalam satu kawasan terdapat tanaman pangan, hortikultura, perkebunan dan peternakan minimal seluas 20 hektare.
Menteri Pertanian tambah Bupati, berharap agar dalam pelaksanaan tersebut memanfaatkan kredit usaha rakyat yang telah disahkan oleh Kementerian Pertanian, kemudian mendesain konsep yang akan diajukan, termasuk jumlah biaya yang dibutuhkan guna pengembangan komiditas yang dimaksud.
"Menteri Pertanian meminta Pemkab Majene harus manfaatkan sumber anggaran lainnya, karena akan dibantu secara teknis oleh Kementerian Pertanian melalui dirjen yang ada di kementerian.Namun, beliau meminta perlu dilakukan pelatihan sumber daya manusia pertanian, khususnya petani dan penyuluh pertanian sehingga program tersebut dapat terlaksana dengan baik," katanya.
Berita Terkait
KPK panggil Nayunda Nabila sebagai saksi terkait perkara TPPU Syahrul Yasin Limpo
Senin, 13 Mei 2024 14:01 Wib
Saksi ungkap SYL bebankan kebutuhan di luar negeri sebesar Rp800 juta ke anak buah
Rabu, 8 Mei 2024 17:48 Wib
Saksi ungkap SYL membayar gaji pembantu Rp35 juta dari uang pegawai Kementan
Rabu, 8 Mei 2024 13:19 Wib
Jaksa KPK membuka peluang menghadirkan Ahmad Sahroni di sidang SYL
Selasa, 7 Mei 2024 11:36 Wib
KPK menghadirkan empat saksi dari Kementan dalam sidang SYL
Senin, 6 Mei 2024 11:51 Wib
Eks pejabat Kementan mengakui serahkan uang Rp850 juta dari SYL ke Partai NasDem
Rabu, 24 April 2024 20:32 Wib
Saksi kasus SYL meminta perlindungan LPSK setelah BAP dirinya bocor
Rabu, 24 April 2024 13:18 Wib
KPK akan periksa keluarga SYL terkait penyidikan dugaan TPPU
Sabtu, 20 April 2024 7:40 Wib