Makassar (ANTARA) - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulsel Abdul Hayat Gani, mengajak tim Satgas PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) Provinsi Sulsel, membuat ide, gagasan, serta inovasi yang kuat dengan tujuan percepatan penanganan wabah PMK di daerah itu.
"Silakan buat ide, gagasan, inovasi yang kuat, tujuannya satu yakni percepatan penanganan PMK. Itulah gunanya dibentuk tim satgas, di bawahnya masing-masing ada bagian," kata Abdul Hayat saat memberikan arahan dalam Pertemuan Koordinasi Satgas PMK di Makassar, Rabu.
"Masing-masing buat percepatan dan segera melaporkan dan pastikan di laporan secara nasional tentang progres apa yang dilakukan Sulsel untuk penanganan PMK ini," kata Abdul Hayat.
Dengan begitu, kata Abdul Hayat, Tim Satgas Provinsi sisa membangun, memantau, dan mendampingi untuk mengefektifkan Tim Satgas yang ada di kabupaten kota.
"Satgas yang akan jadi ujung tombak terdepan dan diharapkan berkoordinasi dengan stakeholder yang ada di bawah," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sulsel Nurlina Saking, menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk menyatukan langkah Tim Satgas Provinsi untuk dapat melakukan aksi pendampingan di tingkat daerah.
Nurlina menyatakan, dukungan langkah konkret yang dapat dilakukan yakni dukungan operasional yang sebelumnya menjadi kendala bagi Tim Satgas dalam bekerja.
"Hari ini lebih kepada menyatukan langkah aksi pendampingan di lapangan, karena kita Satgas Provinsi tugasnya di lapangan mendampingi Satgas kabupaten kota. Langkah konkretnya terkait dengan operasionalisasi sudah bisa berjalan," ujarnya.
Terlebih lagi, katanya, sudah ada 200 ribu dosis vaksin yang siap diberikan kepada hewan-hewan ternak yang ada di Sulsel untuk menjaga kondisi kesehatan hewan ternak yang ada.