Jakarta (ANTARA) - Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Destry Damayanti mengatakan Indonesia tetap harus waspada namun optimistis dalam menghadapi gejolak ekonomi global ke depannya.
"Kita waspada karena gejolak, volatilitas, ataupun tekanan yang terjadi di ekonomi global setidaknya akan masuk mempengaruhi ekonomi Indonesia," ungkap Destry dalam Peluncuran Buku Kajian Stabilitas Keuangan No.39 September 2022 yang dipantau secara virtual di Jakarta, Jumat.
Kendati begitu, dirinya menekankan Indonesia tetap harus optimistis lantaran Indonesia memiliki daya dukung ekonomi yang cukup bervariasi dan solid, ditambah Indonesia mempunyai ekonomi domestik yang cukup kuat, baik didukung dengan konsumsi masyarakat hingga potensi ekonomi lainnya yang luar biasa.
Indonesia sejauh ini masih dalam posisi yang cukup baik, dimana perekonomian pada kuartal kedua tahun 2022 masih bisa tumbuh di atas 5 persen dan diperkirakan untuk sepanjang tahun 2022 akan tumbuh di antara 4,5 persen hingga 5,3 persen.
Pertumbuhan ekonomi pada triwulan II-2022 sangat didukung dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup kuat, yaitu dari konsumsi, investasi, dan ekspor, yang keseluruhannya menopang perbaikan perekonomian.
Meski Indonesia turut mengalami peningkatan inflasi seperti negara lain, Destry menuturkan inflasi domestik pada September 2022 sedikit meningkat namun masih dalam batas toleransi, yakni 5,95 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).
"Salah satu penyumbang inflasi yang terbesar adalah inflasi di sektor pangan atau volatile food yang dalam dua bulan terakhir sudah mulai menunjukkan tanda-tanda penurunan," ucap dia.
Oleh karena itu, dia menekankan sinergi kebijakan dalam menangani stabilitas ekonomi dan mendorong pemulihan ekonomi sangat diharapkan, khususnya untuk penanganan inflasi.
Pemerintah selain mempunyai Tim Pengendali Inflasi Pusat dan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPIP dan TPID), juga menggelar Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) yang dalam dua bulan terakhir dilakukan di daerah sehingga inflasi pangan sudah menurun perlahan.
Berita ini juga telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BI: Indonesia waspada namun optimistis hadapi gejolak ekonomi global
Berita Terkait
Indonesia-Jepang membahas perkembangan Protokol Perubahan IJEPA
Minggu, 19 Mei 2024 15:14 Wib
Mengintip diplomasi Indonesia di luar negeri
Minggu, 19 Mei 2024 8:03 Wib
Petenis Putri Indonesia Aldila dan Asia Muhammad juarai WTA 125 Paris Open Trophee
Minggu, 19 Mei 2024 7:57 Wib
Kemenag: 41.189 calon haji Indonesia telah tiba di Madinah
Sabtu, 18 Mei 2024 18:08 Wib
Baznas RI nobatkan Wali Kota Makassar jadi Duta Zakat Indonesia
Sabtu, 18 Mei 2024 14:33 Wib
Golkar kemungkinan mengusung Airin pada Pilkada Banten bersama KIM
Sabtu, 18 Mei 2024 10:16 Wib
Sulbar gelar konreg PDRB dorong pertumbuhan ekonomi kawasan Kasulampua
Sabtu, 18 Mei 2024 9:58 Wib
Petenis Indonesia Aldila melangkah ke final WTA 125 Paris Open Trophee
Sabtu, 18 Mei 2024 6:36 Wib