Jayapura (ANTARA News) - Ketua Aliansi Demokrasi Untuk Papua (ALDP), Latifah Anum Siregar, mengaku prihatin dengan masih berlanjutnya aksi kekerasan terhadap polisi termasuk yang terjadi di Mapolsek Pirime, Kabupaten Lany Jaya, Selasa (27/11) dinihari hingga menewaskan tiga anggota Polri.
"ALDP sangat prihatin dengan masih terus berlanjutnya aksi kekerasan yang saling membalas karena akibat dari peristiwa itu akan kembali membuat situasi tidak aman. Teror ketakutan menyebar dimana-mana," kata Latifah menjawab pertanyaan ANTARA Jayapura, Rabu.
Oleh karena itu, menurut Latifah, diharapkan pihak kepolisian mampu mengungkapkan pelaku penembakan dan pembakaran di Mapolsek tersebut dengan cara yang profesional dan terukur. "Polri harus mengungkap dan menangkap para pelaku tersebut dengan cara yang profesional, tidak membuat warga sekitar merasa takut dan yang tidak bersalah menjadi korban," katanya.
Penyerangan dilakukan oleh sekitar sepuluh orang dan juga melakukan pembakaran yang menyebabkan tiga personel Polri yakni Briptu Daniel Makuker, Brigpol Jepri Rumkorem, dan Kapolsek Pirime, Ipda Rofli Takubesi.
Sementara itu, dari Jayapura dikabarkan satu anggota polisi yang bertugas di Polsek Pirime, Kabupaten Lanny Jaya, dikabarkan selamat, yakni Briptu MG, dari kasus penyerangan dan penembakan yang dilakukan orang tak dikenal.
Kabid Humas Polda Papua, AKBP Gede Sumerta kepada ANTARA, Selasa, mengakui, dari laporan terakhir terungkap satu anggota Polsek berhasil selamat dalam insiden tersebut.
Ketika ditanya kondisi anggota yang selamat, Kabid Humas Polda Papua mengakui belum mengetahui dengan pasti kondisi terakhir Briptu MG. "Saya belum mengetahui dengan pasti kondisi anggota yang selamat dari insiden tersebut," kata Kabid Humas Polda Papua.
Diakuinya, saat ini Kapolda Papua Irjen Pol Tito Karnavian sudah berada di Wamena dan selanjutnya menuju Pirime yang berjarak sekitar tiga jam dari Wamena dengan menggunakan jalan darat. Kapolda dijadwalkan Rabu, (28/11) menuju ke Pirime didampingi sejumlah pejabat di lingkungan Polda Papua.
Kabar terakhir, ketiga jenazah Polri tersebut telah dievakuasi ke Wamena, Kabupaten Jayawijaya sejak semalam. Dan Ketiga jenasah itu dijadwalkan hari ini akan dievakuasi ke tempat kelahirannya untuk dimakamkan yakni Iptu Rofli Takubesi ke Nusa Tenggara Timur (NTT), Brigpol Jefri Rumkorem ke Biak dan Briptu Daniel Makuker ke Jayapura. (T.KR-ARG/M019)