Makassar (ANTARA) - Penyidik Unit Pidana Khusus Kejaksaan Negeri (Kejari) Makassar menyegel lokasi proyek pembangunan layanan Dinas Perpustakaan berada di Jalan Kerung-Kerung, Kecamatan Makassar, Sulawesi Selatan, terkait kasus dugaan korupsi.
"Penyegelan ini untuk keperluan barang bukti dalam penyelidikan kasus dugaan korupsi. Seluruh kegiatan pembangunan dihentikan sementara," ujar Kepala Seksi (Kasi) Intelijen Kejari Makassar Andi Alamsyah, Kamis.
Penyitaan bangunan layanan perpustakaan yang sementara dikerjakan itu, kata dia, dalam rangka kepentingan penyelidikan untuk mengetahui sejauh mana konstruksi bangunan apakah sesuai aturan atau tidak.
Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Makassar, Arifuddin Achmad menambahkan, penyegelan proyek tersebut terkait dugaan korupsi, yang kini statusnya sudah ditingkatkan ke tahap penyidikan.
"Sudah naik ke tahap penyidikan, tapi kami belum menetapkan tersangka, saat ini sementara pendalaman," papar Arifuddin.
Ia menjelaskan anggaran proyek tersebut bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) tahun anggaran 2021 senilai Rp7,8 miliar lebih. Proyek itu dikerjakan oleh perusahaan CV. EMG selaku pemenang tender.
Dari hasil pengembangan sementara, menurut dia, ada indikasi korupsi dalam proses pembangunan gedung layanan perpustakaan itu karena diduga tidak sesuai rencana anggaran biaya (RAB), sehingga disinyalir terdapat pengurangan volume pekerjaan pada proyek itu.
Selain itu, kata dia, ditemukan pengerjaan bangunan itu sudah selesai batas waktu yang telah ditentukan, sehingga dilakukan pemutusan kontrak dengan pihak ketiga selaku pemenang tender.
"Kita sudah periksa direktur perusahaan rekanan proyek itu, termasuk dari pihak Dinas Perpustakaan Kota. Sementara ini kami terus mendalami keterangan-keterangannya," ujarnya.
Berita ini juga telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kejari Makassar segel lokasi pembangunan perpustakaan terkait korupsi
Berita Terkait
Disbudpar gelar pentas "Sulsel Menari" sebulan penuh tarik wisatawan
Minggu, 19 Mei 2024 16:48 Wib
Dispar kenalkan 'Makassar Kota Makan Enak' pada MTF 2024 di Surabaya
Minggu, 19 Mei 2024 6:44 Wib
Pj Bupati Luwu mengajak seluruh pihak sukseskan Pilkada Serentak 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 20:42 Wib
Kemendagri sosialisasi sukseskan Pilkada Serentak 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 20:41 Wib
Sulsel siap melaksanakan Pilkada Serentak 27 November 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 18:34 Wib
50 perusahaan meramaikan ajang MDS-MTF di Surabaya
Sabtu, 18 Mei 2024 17:49 Wib
Baznas RI nobatkan Wali Kota Makassar jadi Duta Zakat Indonesia
Sabtu, 18 Mei 2024 14:33 Wib
KPK sita dokumen dan bukti elektronik saat geledah rumah adik SYL di Makassar
Sabtu, 18 Mei 2024 6:29 Wib