Kepala Bidang IKP Diskominfo-SP Pangkep Edi Suharyadi dalam keterangannya, Sabtu, mengatakan sosialisasi Lapor SP4N goes to campus STKIP menjadi lokus pertama.
Menurut dia, Aplikasi Lapor SP4N yang sudah berjalan sejak 1 Januari 2018 sampai 30 Desember 2022 tercatat ada 109 aduan.
"Mungkin masyarakat masih belum tahu dimana mesti melapor dan lewat sistem seperti apa, mudah-mudahan dengan adanya sosialisasi penjelasan bisa dipahami," katanya.
Sementara itu, Kepala Diskominfo SP Pangkep Syam Surya mengatakan aplikasi Lapor SP4N dari pusat yang harus diterapkan di seluruh Indonesia.

Sosialisasi ini lanjutnya, dilaksanakan agar terlaksana di Pangkep.
"Aplikasi ini sangat bermanfaat, untuk mengontrol dan pembelajaran bagi masyarakat dan pemerintah untuk berkolaborasi dalam pembangunan," katanya.
Menurut Syam, Pemkab Pangkep telah mendapat pengakuan dari Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat yang menjawab aduan 100 persen.
Dia menambahkan, para peserta diberikan materi terkait partisipasi masyarakat dalam pembangunan melalui pengelolaan pengaduan yang disampaikan Fasilitator B Trust Bandung, Ruliana Darmawan.
"Materi hari ini untuk membangun kemitraan mahasiswa untuk aktif berpartisipasi dalam pembangunan," katanya.(*/Inf)