Makassar (ANTARA) -
PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) menyiagakan 71 posko siaga kelistrikan dan 2.150 personel guna menjaga pasokan listrik aman dan andal selama Ramadhan hingga perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.
General Manager PLN UID Sulselrabar Moch Andy Adchaminoerdin di Makassar, Sabtu memastikan kesiapan pasokan listrik untuk kelancaran periode Ramadhan dan Idul Fitri 1445 H ini mulai dari sisi distribusi listrik, personel hingga peralatan pendukung.
"Selama Ramadhan dan perayaan Idul Fitri, kami memastikan kesiapan pasokan listrik agar seluruh masyarakat bisa aman, tentram dan bisa menjalankan ibadah dan kumpul keluarga yang hangat," ujar Andy.
Andy juga menegaskan dalam momen Ramadhan ini, PLN siap mengerahkan segala upaya untuk menjaga keandalan listrik dan melayani seluruh kebutuhan pelanggan agar masyarakat bisa beribadah dengan nyaman.
"Berbagai upaya telah kami lakukan untuk menjaga kecukupan pasokan listrik di sistem Sulawesi Bagian Selatan," ujar Andy.
Andy mencatat, guna memberikan rasa nyaman kepada pengguna kendaraan listrik yang ingin bepergian pada momen Ramadhan dan Idul Fitri. PLN telah menyediakan 20 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar dalam 12 lokasi di Sulselrabar.
Andy menambahkan, dalam memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh lapisan masyarakat, PLN juga menyiapkan alat pendukung dalam periode Siaga di antaranya menyediakan 141 Genset, 28 uninterruptible power supply (UPS), 86 unit gardu bergerak (UGB), 13 Crane, 266 Mobil, 44 Motor Listrik dan 106 Motor Konvensional. Tak hanya itu delapan tim khusus Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) juga turut disiagakan.
Di samping itu, kata Andy, PLN telah melakukan pemeliharaan rutin lebih awal sehingga saat ini jaringan distribusi dalam kondisi yang aman. "Apabila melihat potensi gangguan listrik, masyarakat dapat melaporkan langsung kepada PLN melalui Fitur Pengaduan di aplikasi PLN Mobile," ujar Andy