Makassar (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulawesi Selatan (Sulsel) Liberti Sitinjak meminta kepada seluruh jajarannya untuk menjauhi praktik yang berkaitan dengan judi online.
“Akhir-akhr ini marak terjadi praktik Judi Online di kalangan masyarakat. Judi Online kini sudah menjadi penyakit yang menjangkiti masyarakat. Bahkan tidak mengenal kelompok usia dan profesi,” kata Liberti saat apel di Makassar, Senin (8/7).
Menurut dia, judi online di Indonesia justru membuat kehidupan seseorang menjadi terganggu, bahkan menimbulkan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) sehingga menjadi tidak harmonis dengan sesama anggota keluarga.
Liberti mengingatkan bahwa Praktik Judi Online justru tidak membuat seseorang menjadi kaya raya, namun malah terjebak ke dalam kemiskinan.
“Berdasarkan perhitungan saya dan rumus teori peluang, setiap orang yang bermain Judi Online harus mengeluarkan uangnya yang belum tentu balik modal. Dari uang yang dikeluarkan justru dipakai untuk biaya operasional dan biaya keuntungan bandar. Jadi kapan saudara kaya kalau terus-terusan mengandalkan Judi Online?” tanya Liberti di hadapan jajarannya.
Untuk itu, Liberti berpesan kepada seluruh pegawai agar kehidupannya tidak bergantung dan tidak mengharapkan pada praktik Judi Online yang bersifat gambling (mengangan-angan) apakah menang atau tidak.
“Jangan pernah bermimpi untuk Judi Online. Anda tidak pernah kaya. Kalaupun anda menang, itu hanya merangsang saudara untuk terus-terusan ikut Judi Online yang tanpa sadar dapat mengeruk uang saudara,” pesan Liberti.
“Jika saudara mengikuti Judi Online dan sejenisnya, maka kehidupan rumah tangga saudara akan terancam. Gajimu habis, istrimu tidak dapat duit. Anak-anak terancam tidak sekolah. Dampak dari Judi Online akan menimbulkan hutang di sana-sini,” sambung Liberti.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Divisi Administrasi (Kadivmin) Indah Rahayunigsih, Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Yudi Suseno, pejabat adminsitrator dan pengawas, dan seluruh pegawai kanwil. (*/Inf)
Berita Terkait
Pj Gubernur Sulsel berikan dukungan untuk kemakmuran masjid
Minggu, 6 Oktober 2024 11:43 Wib
Bongkar muat barang di Pelabuhan Paotere
Minggu, 6 Oktober 2024 11:36 Wib
Bapenda Sulsel: Penunggak pajak tak dapat barcode subsidi BBM
Minggu, 6 Oktober 2024 9:18 Wib
Muswil DPW PGMI Sulsel membahas pemerataan sebaran guru
Minggu, 6 Oktober 2024 9:17 Wib
Bapenda Sulsel berikan diskon pajak kendaraan hingga 19 persen
Sabtu, 5 Oktober 2024 17:58 Wib
Kemenkumham Sulsel raih penghargaan dari KPPN II Makassar atas capaian IKPA
Sabtu, 5 Oktober 2024 16:43 Wib
Bapenda Sulsel siapkan sejumlah inovasi dorong peningkatan PAD
Sabtu, 5 Oktober 2024 1:54 Wib
Desa wisata Kahayya kembangkan komoditi perkebunan untuk pasar ekspor
Sabtu, 5 Oktober 2024 1:48 Wib