BMKG minta semua pihak waspadai potensi hujan deras disertai angin kencang
Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta semua pihak di sebagian besar daerah di Indonesia agar mewaspadai potensi hujan deras disertai angin kencang pada Kamis ini.
Prakirawan BMKG Ida Pramuwardani dalam laporan yang dipantau di Jakarta, Kamis, menjabarkan bahwa waspada potensi hujan deras diprakirakan terjadi pada wilayah Provinsi Bangka Belitung, terutama di Kabupaten Bangka Selatan dan Bangka Tengah, Provinsi Gorontalo (Boalemo, Bone Bolango, Gorontalo, Gorontalo Utara, Gorontalo), Provinsi Kalimantan Selatan (Barito Kuala, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Kotabaru, Tabalong, Tanah Bumbu)
Kemudian, Provinsi Kalimantan Tengah (Barito Timur, Kapuas, Katingan, Kotawaringin Timur, Murung Raya, Seruyan, Sukamara), Provinsi Kalimantan Timur (Kutai Kartanegara, Kota Balikpapan, Kota Samarinda), Provinsi Kalimantan Utara (Bulungan, Malinau, Tana Tidung, Kota Tarakan).
Selanjutnya, Provinsi Maluku Utara (Halmahera Tengah, Halmahera Timur, Tidore Kepulauan), Provinsi Papua, Provinsi Riau (Kampar), Provinsi Sulawesi Barat (Pasangkayu, Mamuju Tengah), Provinsi Sulawesi Selatan (Enrekang, Luwu, Luwu Timur, Luwu Utara, Pinrang, Tana Toraja, Kota Palopo).
Lalu, Provinsi Sulawesi Tengah (Parigi Moutong, Banggai, Donggala), Provinsi Sumatera Barat (Agam, Kepulauan Mentawai, Lima Puluh Kota, Padang Pariaman, Pasaman, Pasaman Barat), dan Provinsi Sumatera Utara (Asahan, Labuhanbatu, Labuhanbatu Utara, Mandailing Natal, Kota Tanjung Balai).
Peringatan dini dampak angin kencang dan petir juga berpotensi menyasar untuk Kabupaten Sambas, Barito Timur, hingga Bangka Selatan dengan suhu 26-28 derajat Celcius.
Hujan ringan diprakirakan melanda Kota Pekanbaru, Padang, Medan, Denpasar, Mataram, Palangka Raya, Tanjung Selor, Mamuju, Makassar, Kendari, Palu, Ambon, Nabire, Sorong, Manokwari, Jayapura, Jayawijaya 9 -17 Celcius.
Untuk prediksi cuaca berawan tebal akan terjadi di Kota Jambi, Bengkulu, Pangkal Pinang, Palembang, Lampung, Tanjung Pinang, Serang, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Kupang, Samarinda, Banjarmasin, Manado, Gorontalo, Merauke, Ternate, Surabaya dengan suhu 23-33 Celcius.
Sementara itu untuk wilayah DKI Jakarta sebagian besar cerah berawan pada pagi hingga dini hari, dengan kelembaban 74-86 persen, dan bersuhu 24-32 derajat Celcius.
Sebelumnya, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan peningkatan potensi hujan terjadi karena saat ini beberapa wilayah Indonesia mulai kembali pada fenomena iklim La Nina yang diprakirakan berlangsung pada Agustus 2024.
Fenomena La Nina mengartikan banyaknya uap air yang masuk ke wilayah Indonesia, sehingga mengakibatkan banyaknya pertumbuhan awan-awan hujan yang akhirnya dapat meningkatkan potensi terjadi hujan.
Hasil analisa perkembangan kondisi cuaca dan iklim juga akan selalu diinformasikan kepada masyarakat melalui aplikasi daring infoBMKG, media sosial infoBMKG atau langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.
Prakirawan BMKG Ida Pramuwardani dalam laporan yang dipantau di Jakarta, Kamis, menjabarkan bahwa waspada potensi hujan deras diprakirakan terjadi pada wilayah Provinsi Bangka Belitung, terutama di Kabupaten Bangka Selatan dan Bangka Tengah, Provinsi Gorontalo (Boalemo, Bone Bolango, Gorontalo, Gorontalo Utara, Gorontalo), Provinsi Kalimantan Selatan (Barito Kuala, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Kotabaru, Tabalong, Tanah Bumbu)
Kemudian, Provinsi Kalimantan Tengah (Barito Timur, Kapuas, Katingan, Kotawaringin Timur, Murung Raya, Seruyan, Sukamara), Provinsi Kalimantan Timur (Kutai Kartanegara, Kota Balikpapan, Kota Samarinda), Provinsi Kalimantan Utara (Bulungan, Malinau, Tana Tidung, Kota Tarakan).
Selanjutnya, Provinsi Maluku Utara (Halmahera Tengah, Halmahera Timur, Tidore Kepulauan), Provinsi Papua, Provinsi Riau (Kampar), Provinsi Sulawesi Barat (Pasangkayu, Mamuju Tengah), Provinsi Sulawesi Selatan (Enrekang, Luwu, Luwu Timur, Luwu Utara, Pinrang, Tana Toraja, Kota Palopo).
Lalu, Provinsi Sulawesi Tengah (Parigi Moutong, Banggai, Donggala), Provinsi Sumatera Barat (Agam, Kepulauan Mentawai, Lima Puluh Kota, Padang Pariaman, Pasaman, Pasaman Barat), dan Provinsi Sumatera Utara (Asahan, Labuhanbatu, Labuhanbatu Utara, Mandailing Natal, Kota Tanjung Balai).
Peringatan dini dampak angin kencang dan petir juga berpotensi menyasar untuk Kabupaten Sambas, Barito Timur, hingga Bangka Selatan dengan suhu 26-28 derajat Celcius.
Hujan ringan diprakirakan melanda Kota Pekanbaru, Padang, Medan, Denpasar, Mataram, Palangka Raya, Tanjung Selor, Mamuju, Makassar, Kendari, Palu, Ambon, Nabire, Sorong, Manokwari, Jayapura, Jayawijaya 9 -17 Celcius.
Untuk prediksi cuaca berawan tebal akan terjadi di Kota Jambi, Bengkulu, Pangkal Pinang, Palembang, Lampung, Tanjung Pinang, Serang, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Kupang, Samarinda, Banjarmasin, Manado, Gorontalo, Merauke, Ternate, Surabaya dengan suhu 23-33 Celcius.
Sementara itu untuk wilayah DKI Jakarta sebagian besar cerah berawan pada pagi hingga dini hari, dengan kelembaban 74-86 persen, dan bersuhu 24-32 derajat Celcius.
Sebelumnya, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan peningkatan potensi hujan terjadi karena saat ini beberapa wilayah Indonesia mulai kembali pada fenomena iklim La Nina yang diprakirakan berlangsung pada Agustus 2024.
Fenomena La Nina mengartikan banyaknya uap air yang masuk ke wilayah Indonesia, sehingga mengakibatkan banyaknya pertumbuhan awan-awan hujan yang akhirnya dapat meningkatkan potensi terjadi hujan.
Hasil analisa perkembangan kondisi cuaca dan iklim juga akan selalu diinformasikan kepada masyarakat melalui aplikasi daring infoBMKG, media sosial infoBMKG atau langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.