Makassar (ANTARA) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Selatan melakukan pengembangan Sistem Informasi Komoditas Unggulan, Industri dan Kerajinan (SI KLIK).
SI Klik merupakan aplikasi yang diinisiasi Kepala UPTD Balai Pelayanan Distribusi Perdagangan (BPDP) Elvira Jayanti guna memudahkan para pelaku perdagangan untuk mendapatkan informasi komoditas unggulan, industri, dan kerajinan di Sulsel.
Elvira dalam keterangannya di Makassar, Selasa, mengatakan, SI KLIK adalah sebuah sistem manajemen data terintegrasi yang mencakup sektor komoditas unggulan, sektor industri potensial, serta kerajinan dengan peluang pasar tinggi. Sistem ini dirancang untuk mendukung rantai pasok perdagangan di Sulsel.
Ia menjelaskan, kondisi sebelumnya pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan belum memiliki sistem pendataan, pengumpulan, dan pengolahan data yang sistematis, pengumpulan data sehingga masih dilakukan secara manual serta data ketersediaan produk unggulan pada semua sektor secara realtime masih belum dapat diakses oleh pelaku usaha.
"Oleh karena itu, melalui inovasi SI KLIK, kami berharap data ketersediaan produk secara realtime dapat diakses sehingga pelaksanaan pasar lelang komoditas sebagai salah satu program unggulan pada UPTD Balai Pelayanan Distribusi Perdagangan dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien," jelasnya.
Ia meyakini melalui inovasi ini, para pelaku perdagangan akan dengan mudah menemukan komoditas yang mereka cari, serta jumlah stok yang tersedia. Tidak hanya oleh pelaku perdagangan di Sulsel, tetapi di seluruh dunia.
"Misalnya ada yang mencari gula dua ton. Mereka bisa langsung buka SI KLIK. Jadi tidak susah-susah lagi mencari informasi. Semua sudah tersedia informasinya di SI KLIK ini," jelasnya.
Menurut dia, di era digital seperti sekarang ini, pelayanan kepada masyarakat harus lebih mudah dan cepat, sebagaimana arahan dari Penjabat Gubernur Sulsel Zudan Arif Fakrulloh. Pelayanan secara digital, selain cepat, mudah, juga efektif, dan efisien.
"Tentunya hadirnya SI KLIK ini akan mendongkrak perekonomian di Sulawesi Selatan," imbuhnya.
Sebelumnya, Penjabat Gubernur Sulsel Zudan memberikan apresiasinya terhadap hadirnya SI KLIK ini. Ia mendukung penuh inovasi yang digagas Kepala UPTD BPDP tersebut. Ia berharap, inovasi SI KLIK dapat menyulut bangkitnya komoditas unggulan, industri dan kerajinan di Sulsel.
"Mari kita bersama-sama memanfaatkan SI KLIK untuk kemajuan perekonomian Sulawesi Selatan," kata Zudan.
Senada disampaikan Penjabat Ketua Dewan Kerajinan Nasional (Dekranasda) Sulsel Ninuk Triyanti Zudan, kerajinan Sulsel yang bersumber dari kearifan lokal, telah menjadi primadona di Indonesia. Hal ini perlu dikembangkan baik produktifitas maupun pemasarannya secara berkelanjutan.
"Saya mendukung penuh inovasi SI KLIK untuk memajukan komoditas unggulan, industri, dan kerajinan di Sulsel," ucapnya.
Sebagai pembina kerajinan, kata Ninuk Zudan, Dekranasda sangat merasakan pentingnya sistem ini dalam memperkuat rantai pasok dan memberikan akses yang lebih luas bagi para perajin kita untuk memasarkan produk mereka.
Inovasi ini akan menjadi jembatan yang mempertemukan potensi kearifan lokal dengan peluang pasar yang lebih besar, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
"Dengan SI KLIK, saya yakin industri kerajinan kita akan semakin dikenal dan mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional. Mari kita dukung dan manfaatkan SI KLIK untuk kemajuan UMKM dan kemajuan kita bersama," ujarnya.
Sementara, Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulsel Since Erna Lamba, juga sangat mendukung keberlanjutan inovasi SI KLIK.
Inovasi ini akan digunakan dalam proses pengambilan kebijakan berbasis data, sehingga kebijakan pendampingan dan pembinaan kepada pelaku usaha industri pada khususnya dapat tepat sasaran, dan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Inovasi SI KLIK yang dikembangkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulsel, juga mendapatkan apresiasi dari Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan Sistem Resi Gudang (SRG) dan Pasar Lelang Komoditas (PLK) Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI), Heryono Hadi Prasetyo.
"Hadirnya SI KLIK, sistem informasi terintegrasi yang dirancang untuk memajukan komoditas unggulan, industri, dan kerajinan di Sulawesi Selatan ini akan sangat mendukung pelaksanaan pasar lelang komoditas, dimana pelaku usaha mengelola data ketersediaan produknya secara realtime untuk dapat diikutsertakan dalam Pasar Lelang Komoditas," katanya.
Heryono yakin, dengan adanya SI KLIK, sektor-sektor potensial di Sulsel akan semakin berkembang dan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Berita Terkait
Pj Gubernur Sulsel dampingi Wapres Gibran cek harga bahan pokok di Maros
Kamis, 14 November 2024 21:12 Wib
Sekprov Sulsel minta pemanfaatan BMD secara efektif dan efisien
Kamis, 14 November 2024 17:48 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sulsel ajak seluruh pegawai tingkatkan kedisiplinan
Kamis, 14 November 2024 15:59 Wib
Sekprov Sulsel bekali aparatur MPP Gowa soal standar pelayanan prima
Kamis, 14 November 2024 15:39 Wib
Dinas PMD Sulsel lakukan penilaian desa antikorupsi
Kamis, 14 November 2024 7:58 Wib
Pj Gubernur Sulsel dampingi Wapres Gibran tinjau makan gratis di Maros
Rabu, 13 November 2024 21:41 Wib
Sulsel siapkan atlet untuk berlaga di BIMPNT-EAGA Philipina
Rabu, 13 November 2024 21:33 Wib
Empat paslon Pilkada Makassar berdebat soal penanganan dampak perubahan iklim
Rabu, 13 November 2024 21:27 Wib