Mamuju (ANTARA) - DPRD Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) membahas tiga rancangan peraturan daerah (Ranperda) inisiatif bersama Pemprov Sulbar dalam rangka meningkatkan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat.
Pelaksana harian Sekda Provinsi Sulawesi Barat Herdin Ismail di Mamuju, Sabtu, menyebutkan tiga ranperda yang dibahas tersebut adalah ranperda tentang peningkatan gizi masyarakat, ranperda penyelenggaraan perpustakaan, serta ranperda penyelenggaraan kemajuan kebudayaan.
Menurut dia, Ranperda inisiatif DPRD Sulbar tersebut telah dibentuk dan pembahasannya akan dipercepat sesuai jadwal yang ditetapkan agar kebijakan untuk program kemajuan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat dapat segera dilaksanakan.
"Pemprov Sulbar sangat mendukung dan menyambut baik ketiga ranperda inisiatif DPRD Sulbar karena sesuai dengan visi dan misi pembangunan yang akan dilaksanakan Pemprov Sulbar," katanya.
Menurut dia, ranperda peningkatan gizi masyarakat dalam rangka menekan angka penderita stunting di Sulbar yang mencapai 30,3 persen pada 2023, berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI).
Sementara kata dia, ranperda tentang penyelenggaraan perpustakaan dalam rangka meningkatkan minat baca dan meningkatkan pengetahuannya masyarakat Sulbar.
Ia menyampaikan, untuk ranperda tentang penyelenggaraan kemajuan kebudayaan bertujuan membangun potensi Sulawesi Barat yang kaya akan kebudayaan agar dapat bermanfaat bagi peningkatan ekonomi daerah.
"Dengan ranperda tersebut maka akan menjadi peluang dibangunnya museum di Sulbar, sehingga potensi budaya setempat tidak hanya menjadi slogan namun juga dapat dibuatkan cagar budaya," katanya.