Makassar (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah 4 Makassar mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem dengan dampaknya untuk Kabupaten Maros hingga Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan.
"Kondisi cuaca ekstrem ini diprediksi dapat berdampak ke sejumlah wilayah lainnya termasuk Kabupaten Pangkep," kata Prakirawan BMKG Wilayah 4 Makassar Hanafi di Makassar, Jumat.
Berdasarkan data BMKG Wilayah 4 Makassar, kondisi cuaca ekstrem itu akan berdampak di Kabupaten Maros, Gowa, Sinjai, dan Bone.
Dia mengatakan pada awal Agustus 2025 daerah tersebut diwaspadai memiliki intensitas hujan yang sedang hingga lebat disertai dengan angin kencang dan petir.
Berkaitan dengan hal tersebut masyarakat di wilayah itu harus senantiasa waspada dan mengantisipasi dampak kondisi cuaca ekstrem.
Masyarakat di wilayah yang perlu mengantisipasi kondisi cuaca ekstrem itu, Kabupaten Gowa di Tombolo Pao, Kabupaten Sinjai di Sinjai Barat dan Sinjai Borong, Kabupaten Bone di Bontocani, dan Kabupaten Maros di Mallawa dan sekitarnya.
BMKG Wilayah 4 Makassar juga memprediksi kondisi cuaca ekstrem akan meluas ke daerah tetangga, salah satu Kabupaten Pangkep di Tondong Tallasa dan sekitarnya.

