Makassar (ANTARA Sulsel) - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Nasional Demokrat (DPW Nasdem) Sulawesi Selatan mendesak DPP agar segera membuatkan peraturan organisasi (PO) pemilihan kepala daerah (Pilkada).
"Mengenai siapa yang akan diusung oleh partai ini, kita belum menentukan siapa calonnya karena memang sampai saat ini PO Pilkada belum ditembuskan kepada kami," ujar Sekretaris DPW Nasdem Sulsel, Arum Spink di Makassar, Senin.
Dia mengatakan, tahapan awal pelaksanaan pilkada sudah diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan berdasarkan jadwalnya, tahapan itu sudah dimulai pada Februari 2015.
Namun, meskipun sudah ada jadwal tahapan dari KPU, Partai Nasdem Sulsel hingga saat ini belum juga menerima petunjuk dari DPP mengenai mekanisme penjaringan calon kepala daerah yang akan diusung partai.
"Sejauh ini kami belum mendapat petunjuk dari DPP mengenai peraturan organisasi (PO) pilkada. Makanya kami sudah buat surat dan akan diserahkan ke Bappilu untuk diteruskan ke DPP," terangnya.
Arum Spink mengatakan, setelah turunnya petunjuk dari DPP tersebut, Nasdem Sulsel pun langsung melakukan penjaringan, perekrutan, dan pengusulan figur calon bupati di 10 kabupaten penyelenggara pemilihan kepala daerah (pilkada) nantinya.
"Namun untuk saat ini kami di Nasdem Sulsel belum tahu seperti apa bentuk keinginan DPP di pilkada nanti. Tapi sudah ada beberapa kader yang nantinya akan didorong," ujarnya.
Arum Spink memastikan, Nasdem Sulsel akan memprioritaskan kadernya untuk diusung di pesta demokrasi lima tahunan itu. Meski Nasdem juga tetap realistis dan tidak bakal memaksakan mengusung kadernya di semua daerah penyelenggara pilkada.
"Pastinya itu, kami akan mendorong dan mensupport kader sendiri. Tetapi juga tidak menutup kemungkinan mendukung calon yang diusung partai politik lain. Kami di Nasdem selalu realistis saja," katanya.
Menurut dia, Nasdem Sulsel kini sudah mulai mengidentifikasi figur-figur yang akan didorong nantinya, baik dari internal partai maupun partai lain.
"Mekanisme survei tetap akan menjadi landasan bagi calon bupati yang ingin diusung. Kami melihat seperti apa elektabilitas dan popularitasnya Apalagi masyarakat merindukan restorasi," pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPW Partai Nasdem Sulsel, Muslim Salam menambahkan, ukuran realistisnya bagi kader yang akan diusung adalah elektabilitas dan popularitas.
"Kami tidak ingin asal mengusung saja. Nasdem harus bisa menang di beberapa daerah, baik itu kader maupun pemberian dukungan ke calon partai lain," tuturnya.
Muslim Salam mencontohkan, Nasdem Sulsel sudah pasti mengusung salah satu kader terbaiknya yakni Arum Spink untuk bertarung di Pilkada Bulukumba.
"Landasan kami di Nasdem sudah jelas. Kami ingin menang di Bulukumba dengan mengusung Arum Spink. Buktinya, dia (Arum) mampu melenggang ke DPRD Sulsel," ujarnya. FC Kuen
Berita Terkait
Tiga parpol berkomunikasi bahas koalisi hadapi 24 Pilkada di Sulsel
Kamis, 2 Mei 2024 19:55 Wib
Partai Nasdem melirik dai masuk bursa Pilwalkot Makassar
Selasa, 30 April 2024 22:56 Wib
NasDem: Surya Paloh tidak menghadiri pembubaran Timnas AMIN
Selasa, 30 April 2024 15:51 Wib
Anies menghormati langkah PKB dan NasDem gabung koalisi Prabowo-Gibran
Sabtu, 27 April 2024 19:51 Wib
Surya Paloh: Belum ada tawaran kursi menteri untuk NasDem
Sabtu, 27 April 2024 10:59 Wib
Prabowo dan Surya Paloh sepakat bekerja sama untuk kepentingan rakyat
Kamis, 25 April 2024 19:27 Wib
NasDem berkomitmen gabung koalisi untuk membantu pemerintahan Prabowo
Kamis, 25 April 2024 19:24 Wib
Pengamat: NasDem-PKB berpotensi gabung KIM pada gelombang pertama
Kamis, 25 April 2024 13:54 Wib