Makassar (ANTARA Sulsel) - Tim gabungan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) serta Dinas Kesehatan Makassar secara bersama-sama melakukan inspeksi mendadak disejumlah apotek di kota ini terkait meningkatnya angka kejahatan jalanan.
"Kami hanya menindaklanjuti perintah dari Pak Wali Kota serta berkoordinasi dengan Badan Pom Makassar untuk memantau sejumlah Apotek di Makassar," ujar Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Makassar Muhammad Fadli di Makassar, Selasa.
Beberapa apotek yang diatangi yakni di kawasan Jalan Mallengkeri kemudian bergeser ke Apotek Hilda Farma di Jalan Singa, Apotek Sehat di Jalan Gunung Merapi dan Apotek Simpati di Jalan Yos Sudarso.
Sidak yang dilakukannya itu terkait meningkatnya kembali angka kejahatan jalanan yang terjadi di bulan puasa Ramadhan ini, apalagi beberapa waktu lalu kerabat dari Legislator DPRD Sulsel Armin Toputiri menjadi korban keganasan dari "begal".
Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo, Kapolda Sulselbar Irjen Pol Anton Charliyan, Dandim Makassar, Ketua DPRD Sulsel dan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto duduk bersama membahas mengenai keamanan kota ini.
Hasilnya, wali kota memerintahkan unit kerjanya untuk melakukan razia ke semua apotek di Makassar dan mencari tahu obat-obatan yang masuk dalam kategori daftar G yang diperjualbelikan secara umum.
Wali kota meminta kepada Apotek yang menjual obat-obatan daftar G itu agar segera ditindak tegas jika kedapatan menjual secara bebas tanpa penggunaan resep dokter.
"Tadi siang juga Pak Kapolrestabes Makassar itu merilis beberapa tangkapan begal dan dari pengakuan para pelaku itu ternyata mereka semua mengonsumsi obat-obatan seperti Somadril dan lainnya," katanya.
Karena itulah obat-obatan yang menjadi pemicu tidakan tidak terpuji ini terus diawasi secara ketat. Selain itu, peran penting orang tua dalam mengontrol anaknya menjadi harapan besar wali kota demi mewujudkan ketentraman bersama di kota ini.
Berita Terkait
KPU Makassar : Pendaftar calon PPK Pilkada Wali Kota Makassar capai 475 orang
Selasa, 30 April 2024 14:46 Wib
Bawaslu Makassar masih butuh lima orang anggota Panwascam
Senin, 29 April 2024 23:55 Wib
Pemprov Sulsel ingatkan kabupaten/kota menyiapkan cadangan pangan
Senin, 29 April 2024 20:39 Wib
Polisi tangkap pelaku pembakar rumah mertuanya di Bontoala Makassar
Senin, 29 April 2024 18:18 Wib
Kemenperin : Pendidikan vokasi jadi kunci lahirkan SDM industri yang kompeten
Senin, 29 April 2024 15:12 Wib
Pemkot Makassar menerima sertifikat elektronik dari Menteri AHY
Minggu, 28 April 2024 22:58 Wib
Bawaslu Sulsel evaluasi kinerja Panwaslu untuk dipekerjakan kembali
Sabtu, 27 April 2024 19:35 Wib
Korban jiwa tanah longsor di Toraja Utara bertambah menjadi tiga orang
Sabtu, 27 April 2024 19:22 Wib