Bantaeng (ANTARA Sulsel) - Wakil Bupati Bantaeng H. Muhammad Yasin secara resmi membuka rapat koordinasi penanggulangan kemiskinan yang dihadiri Seknas Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT), tim Bappenas dan DFAT Australia di Ruang Pola Kantor Bupati Bantaeng, Jumat.
Wabup dalam sambutannya menyampaikam harapan agar seluruh unsur terkait khususnya Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi dapat terus melakukan upaya serta evaluasi dalam hal penanggulangan kemiskinan.
"Saya sangat mengapresiasi pelaksanaan kegiatan penting ini. Dengan adanya rakor, besar harapan kita dapat meraup manfaat sebanyak-banyaknya guna memberi sumbangan pemikiran yang besar untuk bangsa ini," katanya.
Mengawali rakor Seknas SLRT dalam laporannya mengatakan pertemuan ini menjadi langkah yang positif, bahwa elemen yang mendapat dukungan dari DFAT Australia ini memiliki peluang besar dalam mengurangi jumlah warga miskin di Indonesia khususnya di Bantaeng.
Sementara Kasubbid Kemiskinan dan Perlindungan Sosial Bappenas Moris Nuaimi mengatakan penanggulangan kemiskinan harus simultan serta bagaimana mengatasi ketimpangan sosial. Penduduk golongan menengah ke bawah akan semakin memerlukan perlindungan kemiskinan yang komprehensif.
"Maka dari itu program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan kelompok miskin dan rentan agar dapat memenuhi kebutuhan dasar dan kebutuhan pokok," ujar Moris.
Sedang Theodore Weohau selaku Proverty and Social Development Advisor - DFAT Kedutaan Australia Jakarta menegaskan terdapat banyak program sosial di Bantaeng yang mendapat dukungan besar dari pemerintah Australia, seperti program MAHKOTA, program MAMPU yang mana mitra utamanya adalah Bappenas.
"Saya melihat ada koordinasi yang sangat baik di Kabupaten Bantaeng ini, hal itu yang menjadi perspektif pemerintah Australia mendukung pelaksanaan program-program sosial di Bantaeng," jelasnya.
Setelah pembukaan rapat koordinasi dilanjutkan pengantar program MAMPU (Maju Perempuan Indonesia untuk Penanggulangan Kemiskinan) oleh Astrid Wijaya dan Damayanti, pengantar SLRT dan Puskesos oleh Widya Setyanto.
Pengantar program Kompak (Kolaborasi Masyarakat dan Pelayanan untuk Kesejahteraan) oleh Ahmar Djalil serta Paparan dan Tanya Jawab Sekretariat SLRT Kab. Bantaeng, oleh Kepala Dinas Sosnakertrans, Syahrul Bayan.
Berita Terkait
DPRD Sulsel berharap KPUD dan Bawaslu jalankan pilkada secara transparan
Kamis, 2 Mei 2024 18:25 Wib
KPU gelar rakor hadapi PHPU Pileg pasca-PHPU Pilpres usai
Rabu, 24 April 2024 9:09 Wib
Satpol PP Sulsel rakor kesiagaan damkar hadapi libur panjang Lebaran 1445 H
Jumat, 5 April 2024 13:15 Wib
Pemkab Luwu fokus persiapan menyambut Idul Fitri 1445 H
Rabu, 3 April 2024 15:14 Wib
Pemprov Sulsel menggelar rakor operasi ketupat jelang mudik Lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 17:00 Wib
Pemkab Bantaeng mengikuti Rakor Kemendagri bahas Pilkada serentak 2024
Kamis, 28 Maret 2024 2:23 Wib
10 imbauan pemerintah untuk pemudik Lebaran 2024
Selasa, 26 Maret 2024 6:36 Wib
Polri gelar rakor lintas sektor bahas persiapan Operasi Ketupat 2024
Senin, 25 Maret 2024 9:25 Wib