Mamuju (Antara Sulbar) - Harga kakao petani di Kabupaten Majene Sulawesi Barat mengalami penurunan dalam sebulan terakhir dari harga Rp40.000 per kilogram menjadi Rp22.000 per kilogram.
Rijal pedagang pengumpul kakao di Majene, Selasa mengatakan sejak sebulan terakhir harga kakao turun sekitar Rp18000 perkilogram yakni dari harga Rp40.000 perkilogram menjadi Rp22.000 perkilogram.
Ia mengatakan, pedagang distributor kakao yang omzetnya lebih tinggi di Makassar Provinsi Sulawesi Selatan menetapkan harga kakao rendah sehingga pedagang pengumpul kakao juga membeli kakao petani dengan harga rendah.
"Kakao yang kami beli dari petani di Kecamatan Ulumanda harganya rendah karena pedagang besar di Makassar juga menetapkan harga rendah," katanya.
Menurut dia, pedagang pengumpul tidak bisa menghindari rendahnya harga kakao karena akan mengalami kerugian ketika tidak mengikuti harga ditetapkan pedagang besar.
Salah seorang petani kakao, Afdal, harga kakao mengalami penurunan dikeluhkan karena merugikan petani setelah mengeluarkan biaya merawat kakaonya.
"Menurunnya harga kakao tersebut menyebabkan sebagian petani kakao mengalami kerugian setelah mengeluarkan biaya modal pemeliharaan tanaman perkebunannya, sehingga berharap agar pemerintah membantu menormalkan kembali harga kakao petani," katanya.
Berita Terkait
Bapperida Sulbar ingin Jadikan kakao komoditi unggulan bangun ekonomi
Senin, 11 Maret 2024 17:46 Wib
Pemprov Sulbar mengembangkan usaha kakao berkelanjutan
Sabtu, 24 Februari 2024 11:37 Wib
Pemprov Sulbar bekerja sama dengan PT Mars bangun kebun benih kakao
Kamis, 8 Februari 2024 1:00 Wib
Pemkab Luwu Utara dan USAID teliti potensi kakao di perhutanan sosial
Kamis, 1 Februari 2024 13:29 Wib
Pemprov Sulbar edukasi pengembangan kakao di Polewali Mandar
Sabtu, 27 Januari 2024 0:59 Wib
Bupati Luwu Timur serahkan bantuan pupuk organik tingkatkan produksi kakao
Rabu, 27 Desember 2023 13:20 Wib
Siswa Madrasah Polewali Mandar Sulbar dikenalkan cara pengolahan kakao
Minggu, 19 November 2023 8:20 Wib
Disbun Sulbar membahas upaya rehabilitasi kakao
Selasa, 17 Oktober 2023 0:14 Wib