Mamuju (Antara Sulbar) - Harga garam halus dan kasar yang dijual pedagang eceran di pasaran Kota Mamuju Provinsi Sulawesi Barat mengalami kenaikan.
Pemantauan di Mamuju, Minggu, harga eceran garam halus dan kasar yang biasanya dijual pedagang sekitar Rp2500 untuk ukuran 400 gram naik menjadi Rp5000.
Kenaikan tersebut diduga karena pasokan garam yang dijual pedagang sangat terbatas sehingga harganya mengalami kenaikan.
Sementara harga bahan rempah lainnya masih stabil dan tidak mengalami kenaikan seperti bawang putih tetap stabil dengan harga 5000 untuk tiga siung sementara bawan merah sekitar Rp10,000 per liter.
Begitu juga dengan tomat dan lombok masih tetap stabil sekitar Rp10,000 per liter dan Rp13,000 per kilogram.
"Pasokan kurang, mungkin itu sebabnya pedagang juga menaikkan harga garam," kata pedagang di pasar Mamuju.
Kondisi tersebut dikeluhkan masyarakat karena garam merupakan kebutuhan pokok sebagai penyedap rasa.
"Tidak akan nikmat makanan tanpa garam jadi kenaikan harga garam selain membebani ekonomi masyarakat, juga membuat masakan tidak sedap," kata Eni salah seorang ibu rumah tangga.
Berita Terkait
Pemprov Sulbar lelang 44 kendaraan dinas untuk hasilkan PAD
Jumat, 26 April 2024 14:53 Wib
Pengusaha gula harap kunjungan Presiden ke Mamuju berdampak positif
Jumat, 26 April 2024 14:41 Wib
Bupati Mamuju optimistis produksi padi meningkat
Rabu, 24 April 2024 21:42 Wib
SMK Mamuju terima mobil listrik bantuan Presiden Jokowi
Rabu, 24 April 2024 21:33 Wib
Presiden Jokowi menjanjikan mobil listrik untuk praktikum SMK Mamuju
Selasa, 23 April 2024 17:26 Wib
Presiden Jokowi tinjau fasilitas pendidikan di SMK 1 Rangas yang terdampak gempa Mamuju
Selasa, 23 April 2024 13:56 Wib
Kunjungan Presiden Joko Widodo di Sulbar
Selasa, 23 April 2024 13:54 Wib
Presiden Jokowi kunjungi mal di mamuju
Selasa, 23 April 2024 13:45 Wib