Makassar (ANTARA Sulsel) - Sebanyak 67 persen dari sekitar 1.800 orang penderita HIV/AIDS (ODHA) di Sulawesi Selatan (Sulsel) menderita sakit kelamin.
"ODHA itu rata-rata pekerja seks komersial (PSK) yang menderita penyakit menular seksual (PMS)," kata konsultan kasus HIV/AIDS di Sulsel, Prof DR dr Alimin Maidin di Makassar, Minggu.
Berdasarkan data terakhir Dinas Kesehatan Sulsel pada akhir 2008, sumbangan jumlah penderita PMS di Sulsel itu telah menempatkan daerah ini berada pada peringkat kedua terbesar penderita PMS di Indonesia.
"Dengan asumsi 67 persen dari sekitar 7 juta jiwa penduduknya menderita PMS, tak heran jika Sulsel menempati peringkat kedua di Indonesia," katanya.
Sementara petumbuhan kasus HIV/AIDS di daerah ini, ia mengatakan, juga tercatat cukup tinggi yang salah satu pemicunya adalah adanya hubungan seks yang tidak sehat atau menyimpang dari norma budaya dan agama.
Berkaitan dengan hal tersebut, lanjutnya, untuk pendeteksian penderita PMS maupun ODHA, sudah terdapat sejumlah rumah sakit rujukan pemerintah yang melayani masyarakat yakni RS Labuang Baji dan RS Wahidin Sudirohusodo yang sudah memiliki layanan Volunteer Conseling Treatment (VCT).
Sedang mengenai jumlah ODHA, Alimin mengatakan, sekitar 70-80 persen dari 1.800 orang lebih ODHA berada di Makassar yang tersebar di lokasi-lokasi perilaku beresiko tinggi, misalnya di tempat-tempat hiburan malam (THM), panti pijat dan sebagainya.
Lebih jauh dia menjelaskan, khusus untuk sistem pengobatan yang diterapkan pada ODHA, rumah sakit yang menyediakan layanan khusus, akan memberikan obat oral berupa tablet atau Anti Rebo Virus (ARV) yang harus dikomsumsi ODHA sepanjang hidupnya.
"Obat itu tidak bersifat menyembuhkan, namun hanya membantu mempertahankan kekebalan tubuh ODHA yang terus menurun setiap hari," katanya.
(S036/S016)
Berita Terkait
Kemenag Sulsel jelaskan sumber pembiayaan ibadah haji kepada JCH
Kamis, 2 Mei 2024 5:53 Wib
Aktivis difabel: Pekerja difabel terus dibayangi PHK sepihak
Rabu, 1 Mei 2024 21:52 Wib
Dinsos minta tim PKH dukung penurunan prevalensi stunting di Makassar
Rabu, 1 Mei 2024 20:37 Wib
Polewali Mandar Sulbar kembangkan literasi berbasis inklusi sosial
Rabu, 1 Mei 2024 20:04 Wib
Pj Ketua PKK Sulsel serahkan sejumlah bantuan pada HUT ke-161 Jeneponto
Rabu, 1 Mei 2024 20:03 Wib
Wali Kota Makassar dan Pj Bupati Jeneponto MoU soal pengendalian inflasi
Rabu, 1 Mei 2024 20:02 Wib
Unhas dan Universitas Jember jalin kerja sama pendidikan kesehatan
Rabu, 1 Mei 2024 18:52 Wib
Disdukcapil Pangkep dan Nobel kolaborasi pelayanan perekaman IKD
Rabu, 1 Mei 2024 18:51 Wib