Mamuju (ANTARA Sulbar) - Pemerintah di Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat diminta menyentuh program para Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di wilayahnya.
"Kami berharap agar pemerintah di Mamuju dapat memberikan sentuhan program bagi masyarakat PMKS, yang cukup banyak di Mamuju," kata Ketua LSM Amanat Muda Sulbar, Darmawi di Mamuju, Minggu.
Ia mengatakan, masyarakat PMKS setiap harinya dapat disaksikan di Pantai Manakarra Mamuju, tanpa ada sentuhan program yang dilakukan pemerintah untuk penanganannya.
"Setiap harinya dapat kita lihat puluhan anak yang berumur 9 sampai 14 tahun meminta-minta kepada setiap pengunjung yang datang disejumlah tempat pedagang kaki lima yang berjualan dipantai Manakarra Mamuju, ini sungguh sangat meresahkan dan butuh perhatian," katanya.
Menurut dia, seharusnya anak yang menjadi PMKS tersebut belajar dirumah dan setiap harinya bersekolah, bukan malah mencari nafkah apalagi menjadi peminta-minta.
"Mestinya ada perhatian dari pemerintah, karena hak mendapatkan pendidikan anak PMKS tersebut, tidak mereka dapatkan, dan justru harus seperti orang dewasa dengan mencari nafkah," katanya.
Ia berharap salah satu permasalahan sosial tersebut menjadi perhatian pemerintah agar ditangani, karena masih banyak persoalan lainnya seperti keberadaan warai yang mulai marak dan belum tertangani. Agus Setiawan
Berita Terkait
DTPHP Sulbar lakukan Gerakan Percepatan Tanam Padi di Mamuju Tengah
Jumat, 3 Mei 2024 0:33 Wib
BPBD: Material longsor menutup jalan Trans Sulawesi di Mamuju Tengah
Rabu, 1 Mei 2024 13:36 Wib
Polres Mamuju Tengah menangkap tiga pelaku penyalahgunaan narkoba
Selasa, 30 April 2024 21:06 Wib
Bulog jamin stok beras di Mamuju aman hingga lima bulan ke depan
Senin, 29 April 2024 20:40 Wib
Kodim Mamuju menggelar Komsos ciptakan pilkada damai 2024
Sabtu, 27 April 2024 0:19 Wib
Pemprov Sulbar lelang 44 kendaraan dinas untuk hasilkan PAD
Jumat, 26 April 2024 14:53 Wib
Pengusaha gula harap kunjungan Presiden ke Mamuju berdampak positif
Jumat, 26 April 2024 14:41 Wib
Bupati Mamuju optimistis produksi padi meningkat
Rabu, 24 April 2024 21:42 Wib