Mamuju (ANTARA Sulbar) - Kalangan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, kembali mendesak jajaran Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) untuk segera mengkaji ulang tarif angkutan kota menyusul turunnya harga BBM.
"Pemerintah telah mengambil kebijakan dengan menurunkan harga BBM di awal Januari 2015 dari harga jenis premium dari Rp8500 menjadi Rp7600. Makanya, Dishubkominfo, Organda dan Perusahaan Otobis (PO) duduk bersama untuk melakukan kajian pemberlakukan tarif yang baru di awal tahun ini," kata Anggota Komisi II DPRD Mamuju, Ado Masud di Mamuju, Minggu.
Menurutnya, pemerintah menurunkan harga BBM tersebut merupakan kado terindah di awal tahun 2015 setelah harga minyak dunia terus merosot.
Karena itu kata politisi PDIP Mamuju ini meminta agar Dishubkominfo bersama mitranya melakukan kajian pemberlakuan tarif angkutan kota maupun tarif Angkutan Kendaraan Antar Provinsi (AKAP).
"Sudah tidak relevean lagi angkot maupun Bus AKAP memberlakukan tarif lama. Harus ada perbaikan tarif setelah harga BBM diturunkan oleh pemerintah," jelasnya.
Ado yang juga mantan aktivis ini menyampaikan, harga kebutuhan pokok tidak akan turun sebelum tarif angkutan kendaraan ikut ditekan.
"Harga kebutuhan pokok ini sangat ditentukan dengan kondisi harga angkutan. Karena itu, kebijakan menekan harga tarif harus diberlakukan secepatnya," kata Ado.
Jika dalam waktu sepekan tak ada perubahan tarif angkutan kendaraan kata dia, maka lembaga DPRD akan memanggil pihak terkait baik Dishubkominfo maupun dari Organda.
Sebagaimana diketahui kata dia, ketika pemerintah menaikkan harga BBM maka saat itu juga ada kesepakatan penaikkan tarif baru sekitar 10 persen. M Taufik
Berita Terkait
BPBD: Material longsor menutup jalan Trans Sulawesi di Mamuju Tengah
Rabu, 1 Mei 2024 13:36 Wib
Polres Mamuju Tengah menangkap tiga pelaku penyalahgunaan narkoba
Selasa, 30 April 2024 21:06 Wib
Bulog jamin stok beras di Mamuju aman hingga lima bulan ke depan
Senin, 29 April 2024 20:40 Wib
Kodim Mamuju menggelar Komsos ciptakan pilkada damai 2024
Sabtu, 27 April 2024 0:19 Wib
Pemprov Sulbar lelang 44 kendaraan dinas untuk hasilkan PAD
Jumat, 26 April 2024 14:53 Wib
Pengusaha gula harap kunjungan Presiden ke Mamuju berdampak positif
Jumat, 26 April 2024 14:41 Wib
Bupati Mamuju optimistis produksi padi meningkat
Rabu, 24 April 2024 21:42 Wib
SMK Mamuju terima mobil listrik bantuan Presiden Jokowi
Rabu, 24 April 2024 21:33 Wib