Makassar (ANTARA Sulsel) - Tim PSM Makassar memilih memanfaatkan jeda kompetisi untuk memulihkan cedera sejumlah pemain tim Juku Eja itu agar bisa siap saat kompetisi Indonesia Super League (ISL) atau QNB League pada akhirnya kembali digulirkan.
Pelatih Kepala PSM Makassar, Hans Peter Schaller di Makassar, Senin, mengakui beberapa pemain memang saat ini tidak dalam kondisi fit atau mengalami cedera antara lain pemain belakang PSM Agung Prasetyo serta striker asing Nemanja Vucicevic.
"Kami berharap seluruh pemain bisa segera pulih agar bisa berlatih bersama pemain yang lain seraya menunggu kepastian jadwal baru ISL," katanya.
Pelatih asal Austria itu menjelaskan, pihaknya juga akan tetap fokus berlatih secara normal meski jadwal kompetisi ada ada kepastian.
"Kita latihan di Karebosi, Selasa besok. Saat ini yang terpenting yakni pemain bisa tetap fokus dalam mengikuti latihan," jelasnya.
Terpisah, Direktur Klub PSM Makassar, Sumirlan mengatakan, dari pertemuan di kantor Kemenpora, pihak Kemenpora ingin kompetisi tetap berjalan namun dibawah kendali tim transisi bentukan kemenpora untuk menggantikan peran PSSI yang dibekukan Jumat lalu.
"Mereka mengatakan demikian, tetapi kami semua klub-klub dengan tegas menginginkan agar kompetisi tetap dijalankan PT Liga Indonesia, dan jangan ada campur tangan tim transisi, " ujar Sumirlan yang mewakili tim PSM dalam pertemuan tersebut.
Kekhawatiran klub. kata dia, yakni jika tim Transisi itu menggantikan peran PSSI maka Indonesia bisa dibanned dari FIFA, sejauh ini FIFA belum bersikap pasca pembekuan PSSI oleh Kemenpora. Intinya kemungkinan sanksi pembekuan dari FIFA itulah yang harus dihindari.
"Kami takutkan jika ditangani pihak lain justru mendatankan sanksi dari FIFA. Jadi itu yang kami tekankan saat pertemuan tadi, semoga ini menjadi pertimbangan," ujarnya.
Sementara itu, Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) juga mendatangi kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), APPI yang diwakili beberepa pengurusnya datang dan menemui Menpora Imam Nahrawi untuk membicarakan masalah penundaan Liga Super Indonesia (LSI).
Pengurus APPI, Ponaryo Astaman, Bambang Pamungkas, Kurniawan Dwi Yulianto, Zulkifli Syukur, Bima Sakti, Leo Saputra, dan Andritany Ardiansyah ikut hadir dalam pertemuan itu.
Selepas pertemuan, Presiden APPI, Ponaryo Astaman menegaskan meminta Menpora agar memperbolehkan Liga Indonesia tetap berjalan.
"Kami ingin laga Liga Indonesia tetap berjalan. Jika berenti, pemain yang dirugikan. Andai kompetisi berhenti klub punya alasan untuk tidak gaji pemain," ujar pemain senior PSM Makassar itu. T Susilo
Berita Terkait
Korban jiwa akibat bencana Luwu bertambah menjadi 11 orang
Minggu, 5 Mei 2024 18:13 Wib
Pemkot Makassar dan IKA Unhas salurkan bantuan untuk korban bencana di Luwu
Minggu, 5 Mei 2024 15:04 Wib
Wali Kota Makassar menyerahkan IMB Sinode Gereja Toraja
Minggu, 5 Mei 2024 14:48 Wib
Lantamal VI Makassar kirim Satgas bantu korban banjir dan longsor di Luwu Raya
Sabtu, 4 Mei 2024 22:20 Wib
Dandim 1408/BS pimpin penanaman 500 bibit pohon di Makassar
Sabtu, 4 Mei 2024 19:43 Wib
Kepala BBKIPM dan Wali Kota Makassar membahas jaminan produk perikanan
Sabtu, 4 Mei 2024 19:42 Wib
Dispar Makassar berharap Duta Wisata promosikan potensi pariwisata
Sabtu, 4 Mei 2024 18:42 Wib
BMKG IV Makassar mengimbau masyarakat waspadai bencana hidrometeorologi
Sabtu, 4 Mei 2024 18:19 Wib