Makassar (Antara Sulsel) - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Wagub Sulsel) Agus Arifin Nu`mang meminta agar Balai Besar Karantina Pertanian Sulawesi Selatan turut mendorong ekspor komoditi baru.
"Kita harus dorong pengembangan komoditi baru seperti sarang burung walet, karena ini masuk dalam komoditas ekspor," kata Agus ketika menerima pejabat baru dan lama Balai Besar Karantina Pertanian Makassar, di Makassar, Selasa.
Agus juga mengatakan bahwa mengingat prospek ekonomi sarang burung walet cukup menjanjikan serta bernilai ekspor yang tinggi, maka dia menyarankan agar membuat tempat pengembangannya disesuaikan dengan standar sertifikasi.
"Standar sertifikasi ini penting agar layak ekspor," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Balai Besar Karantina Pertanian yang baru Syafril Daulay berharap agar di Sulawesi Selatan di bangun rumah sakit hewan yang representatif.
"Dengan demikian, ada wadah untuk pengobatan dan pemeriksaan hewan," kata dia.
Disamping itu, lanjutnya, juga akan membantu mahasiswa untuk menyelesaikan studinya.
"Karena Universitas Hasanuddin Makassar saat ini telah membina program studi tentang kesehatan hewan, hadirnya rumah sakit hewan akan membantu para mahasiswa," pungkasnya.
Berita Terkait
Kemenag Sulsel jelaskan sumber pembiayaan ibadah haji kepada JCH
Kamis, 2 Mei 2024 5:53 Wib
Aktivis difabel: Pekerja difabel terus dibayangi PHK sepihak
Rabu, 1 Mei 2024 21:52 Wib
Kemenkumham Sulsel monitoring layanan pengaduan di Lapas Makassar
Rabu, 1 Mei 2024 20:35 Wib
Polda Sulsel tangkap oknum ASN Jeneponto diduga jual Sabu
Rabu, 1 Mei 2024 20:06 Wib
Pj Ketua PKK Sulsel serahkan sejumlah bantuan pada HUT ke-161 Jeneponto
Rabu, 1 Mei 2024 20:03 Wib
Perkemi Sulsel sarankan pengurangan atlet untuk PON XXI Aceh-Sumut
Rabu, 1 Mei 2024 19:10 Wib
Kejati Sulsel ajak santri Ponpres DDI Abrad Makassar jauhi narkoba
Rabu, 1 Mei 2024 19:09 Wib
KONI Sulsel berharap anggaran operasional untuk PON XXI segera cair
Rabu, 1 Mei 2024 18:50 Wib