Jayapura (Antara Sulsel) - Pemerintah Provinsi Papua mengingatkan agar para pedagang, baik tingkat eceran hingga distributor, untuk tidak mengambil untung secara berlebihan ketika kebutuhan masyarakat meningkat menjelang perayaan Idul Fitri 1438 Hijriah.
"Selalu saya bilang, untuk hari-hari besar keagamaan, hendaknya distributor atau pedagang jangan cari untung berlebihan," ujar Asisten II Setda Provinsi Papua Ely Loupatty, di Jayapura, Jumat.
Ia mengakui kini khusus komoditas bawang putih stoknya tengah menipis pada saat kebutuhan masyarakat meningkat. Karenanya ia menyambut baik kebijakan Bulog yang akan mendatangkan bawang putih impor sebanyak 10 ton ke Jayapura.
"Dalam rangka ketahanan pangan terkait dengan bawang putih ini kami sebagai pemerintah lewat Bulog harus mempersiapkan itu melalui operasi pasar sehingga ada keseimbangan," kata dia.
Loupatty pun mengimbau masyarakat untuk tidak panik dalam memberi kebutuhan pokok menjelang lebaran agar kestabilan harga barang bisa tetap terjaga.
"Ini salah satu komoditas yang sangat diperlukan ditengah-tengah perayaan hari besar keagamaan. Karena itu kebijakan Bulog mendatangkan bawang putih sangat menyegarkan karena ini bagian dari ketahanan pangan," ujarnya.
Sementara Kepala Bulog Divisi Regional Papua dan Papua Barat Fauzi Muhammad mengungkapkan pihaknya kini sedang menjalankan program Gerakan Stabilisasi pangan (GSP) dengan melakukan intervensi pasar, dan dalam waktu dekat pihaknya sudah akan mendatangkan bawang putih untuk dipasarkan ke masyarakat dengan harga murah.
"Bawang putih sedang dalam perjalanan dari Surabaya menuju Jayapura diangkut dengan kapal laut dan akan tiba dalam waktu dekat," kata dia.
Berita Terkait
BMKG : Sebagian besar wilayah Indonesia diguyur hujan sedang-lebat pada Sabtu
Sabtu, 4 Mei 2024 6:42 Wib
Kapendam : Patroli Yonif 527/BY ditembak OPM di Bibida Papua Tengah
Kamis, 2 Mei 2024 11:21 Wib
OPM menyerang Polsek Homeyo akibatkan seorang warga sipil tewas
Selasa, 30 April 2024 15:48 Wib
Kapolres Yahukimo: Bripda OB ditemukan tewas akibat dianiaya OTK
Selasa, 16 April 2024 13:35 Wib
Polda Papua Barat dan TNI AL berkolborasi selidiki kasus bentrok oknum TNI AL-Brimob
Senin, 15 April 2024 18:57 Wib
TNI dan Polri minta maaf kepada masyarakat terkait bentrok di Sorong
Senin, 15 April 2024 11:10 Wib
KSAL : Perselisihan anggota TNI dan Brimob di Sorong telah berakhir damai
Senin, 15 April 2024 6:15 Wib
Panglima TNI : KKB di Papua kembali disebut OPM
Kamis, 11 April 2024 5:00 Wib