Ternate (Antara Sulsel) - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Ternate, Maluku Utara (Malut) mengantisipasi adanya kekurangan kartu kuning bagi pencari kerja sebagai salah satu persyaratan melamar pekerjaan.
"Pencari kerja di Ternate yang terdaftar hingga awal Agustus 2017 sebanyak 2391 orang," kata Kepala Bidang Penempatan dan Peluasan Kesempatan Kerja Disnaker Kota Ternate, La Made Misila, di Ternate, Selasa.
Dia mengatakan, adanya penerimaan calon siswa Kepolisian dan baru dibukanya penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) oleh Kementrian Hukum dan HAM (Kemenkumham) pada awal Agustus 2017 dimanfaatkan para pencari kerja untuk mendapatkan kartu kuning sebagai salah satu persyaratan mendaftarkan.
"Walapun kartu kuning yang biasa disebut dengan Ak-1 atau kartu pencari kerja dalam persyaratan pendaftaran Kemenkumham tidak dimuat. Namun, para pencari kerja tetap membutuhkannya untuk berjaga-jaga jika kelak nanti diminta sebagai salah satu persyaratan pendaftaran," ujar La Made.
Dia merujuk para pencari kerja yang terdaftar di Dinas Ketenagakerjaan Kota Ternate pada awal Agustus 2017 sebanyak 2.391 orang itu jika dibandingkan pada 2016 yang hanya sebanyak 1.349 orang dengan penempatan sebanyak 289 orang, maka terjadi lonjakan signifikan.
Bahkan, jika dilihat peningkatan yang terjadi pada 2016 dan hingga Agustus 2017 ini meningkat sebesarak 100 persen.
Selain itu, untuk peningkatan yang terjadi dikarenakan bertepatan dengan penerimaan CPNS yang dibuka Kemenkumham.
Memang, ada penerimaan pegawai oleh beberapa perusahaan. Namun, untuk penerimaan CPNS Kemenkumham ini membuat calon pencari kerja menjadi sangat antusias sehingga pembuatan kartu kuning ini melonjak.
Disnaker Kota Ternate menerbitkan kartu kuning lebih dari 100 untuk para pencari kerja .
Melonjaknya jumlah ini karena Kota Ternate merupakan sentral dari Maluku Utara sehingga para pencari kerja kebanyakan melakukan pengambilan kartu kuning di Disnaker setempat.
"Pengurusan kartu Ak-1 ini tidak dipungut biaya dengan pelayanannya berdasarkan ISO sehingga pembuatan kartunya hanya membutuhkan waktu selama lima menit," tandas La Made.
Berita Terkait
Tim SAR gabungan cari penumpang yang terjatuh dari KM Alsudais rute Ternate-Sanana
Kamis, 29 Februari 2024 13:59 Wib
Basarnas: Seluruh korban Heli Bell jatuh dapat dievakuasi
Rabu, 21 Februari 2024 17:27 Wib
Cuaca jadi penentu pencarian helikopter Bell 429 PK-WSW yang hilang di Halmahera
Rabu, 21 Februari 2024 7:39 Wib
Mudik tahun baru 2024 dengan KM Dorolonda
Kamis, 28 Desember 2023 13:30 Wib
Istri dan anak Gubernur Maluku Utara terbang ke Jakarta usai OTT
Selasa, 19 Desember 2023 13:44 Wib
BKKBN, Poltekkes Ternate dan Unhas kerja sama turunkan angka stunting
Selasa, 14 November 2023 11:21 Wib
Polisi menyelidiki kasus ribuan ekor ikan mati di Pantai Sasa Ternate
Senin, 11 September 2023 13:07 Wib
UMI dan Pemkot Ternate kerja sama pengembangan SDM
Selasa, 11 April 2023 14:07 Wib