Rantepao (Antara Sulsel) - Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, meraih penghargaan sebagai empat besar Daerah Kabupaten yang Otonomi paling berhasil berdasarkan evaluasi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terhadap 57 daerah otonom pembentukan 2007-2009.
"Kami sangat bersyukur dan tidak menyangka akan mendapatkan penghargaan tersebut dari Kemendagri. Hal ini, menegaskan apa yang kita buat untuk melakukan perubahan bagi Kabupaten Toraja Utara sudah mulai kelihatan," kata Bupati Toraja Utara Kalatiku Paembonan di Rantepao, Rabu.
Kalatiku juga berterima kasih kepada masyarakat yang telah bekerja keras bersama pemerintah, jajaran muspida dan pihak lainnya dalam mensukseskan program pemerintah yang telah disusun.
"Penghargaan sebagai empat besar daerah Otonom paling berhasil, membuktikan pula gerakan-gerakan pembangunan terutama sektor riil yang terencana dan terarah antara lain di bidang pertanian pangan yang dapat menggerakkan partisipasi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan dan pembangunan infrastruktur mengambil bagian dalam hal ini," katanya.
Selain itu, kata Kalatiku, bidang pendidikan akan ditingkatkan terutama mutu yang masih tertinggal.
"Saya minta kepada kita semua agar bekerja sungguh-sungguh dalam membawa pendidikan kita lebih maju lagi, target kedepan, pendidikan Toraja Utara masuk 5 besar tingkat Provinsi Sulsel," tambah Kalatiku.
Sebelumnya, Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri Sumarsono mengatakan hasil evaluasi Kemendagri terhadap 57 daerah otonom pembentukan 2007-2009 empat daerah meraih nilai sangat tinggi, 42 daerah masuk kategori nilai tinggi, 10 daerah nilai sedang dan satu daerah meraih nilai rendah.
Penilaan berdasarkan data evaluasi kinerja penyelenggaraan Pemda sesuai PP Nomor 3/2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Pemerintah, dan Laporan Pertanggungjawaban Kepala Daerah kepada DPRD dan LPPD Pemda.
"Kemudian PP Nomor 6/2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah oleh Ditjen Otda Kemendagri tahun 2016," ujar Sumarsono saat membuka Rapat Pembahasan Dalam Rangka Peningkatan Kinerja Pemerintahan di 57 Daerah Otonom Pembentukan Tahun 2007-2009 di Yogyakarta, Selasa (19/9).
Menurut Sumarsono, ke empat daerah yang meraih nilai sangat tinggi masing-masing Kabupaten Bandung Barat dengan skor 3.2589, kemudian Toraja Utara (3.0728), Tangerang Selatan (3.0338) dan Kota Sungai Penuh (3.0242).
"Untuk daerah yang nilainya paling rendah itu Lanai Jaya (Papua). Skornya hanya 0,6237. Sampai tak ada informasi tentang Lanai Jaya. Saya kira ini harus fokus pendampingan. Kalau data enggak ada berarti tak terecord dengan baik," ucap Sumarsono.
Berita Terkait
Presiden Joko Widodo pimpin rapat penanganan pengungsi Gunung Ruang
Jumat, 3 Mei 2024 15:23 Wib
Liga Inggris - Arsenal masih puncaki klasemen setelah atasi perlawanan Tottenham
Senin, 29 April 2024 0:51 Wib
LKBN ANTARA memulai pembangunan gedung kantor di Kalimantan Utara
Sabtu, 27 April 2024 20:24 Wib
Korban jiwa tanah longsor di Toraja Utara bertambah menjadi tiga orang
Sabtu, 27 April 2024 19:22 Wib
Gempa magnitudo 5,3 guncang Gorontalo
Kamis, 25 April 2024 6:51 Wib
KPU Toraja Utara buka pendaftaran calon PPK dan PPS Pilkada 2024
Rabu, 24 April 2024 20:09 Wib
Korea Utara mengirim delegasi ke Iran di tengah dugaan kerja sama senjata
Rabu, 24 April 2024 9:15 Wib
327 pengungsi erupsi Gunung Ruang Sulawesi Utara tiba di Bitung dengan KRI Kakap-811
Minggu, 21 April 2024 6:49 Wib