Mamuju (Antaranews Sulsel) - Organisasi Gerakan Pemuda (GP) Ansor Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar pendidikan latihan khusus (Diklatsus) Banser siaga bencana (Bagana) dalam rangka penanganan bencana di daerah ini.
"Diklatsus Bagana dilaksanakan di Pondok Pesantren Awaluddin Kuo, Kabupaten Mamuju Tengah pada 4 hingga 9 Desember 2018," kata Ketua GP Ansor Sulbar, Sudirman AZ, di Mamuju, Sabtu.
Ia mengatakan, Diklatsus diikuti 58 orang Bagana Sulbar dan pelatihan tersebut dilakukan agar Bagana siap dalam menghadapi bencana ketika sewaktu waktu terjadi di Sulbar.
"Dengan pelatihan ini diharapkan Bagana kedepan akan selalu menjadi siap dan menjadi garda terdepan dalam kegiatan kemanusiaan, terutama membantu korban yang terkena musibah," katanya.
Ia mengatakan, ?dalam setahun ini banyak terjadi bencana alam yang menimpa masyarakat sehingga Bagana harus terus dalam kondisi siap membantu korban bencana untuk mengurangi penderitaannya.
Dalam Diklatsus itu, GP Ansor Sulbar menghadirkan pemateri dan instruktur berskala nasional yang memiliki keahlian dalam tanggap bencana disamping pemateri lokal Tagana Sulbar dan TNI.
Berita Terkait
BMKG prakirakan hujan petir hingga berawan dominasi kondisi cuaca di Indonesia
Jumat, 26 April 2024 7:08 Wib
Sejumlah provinsi di Indonesia berpotensi diguyur hujan sedang-lebat pada Kamis
Kamis, 25 April 2024 7:07 Wib
Gempa magnitudo 5,3 guncang Gorontalo
Kamis, 25 April 2024 6:51 Wib
BMKG memperkirakan hujan lebat guyur sebagian besar daerah di Indonesia
Selasa, 23 April 2024 9:25 Wib
PVMBG: Status Gunung Ruang turun ke level Siaga
Senin, 22 April 2024 13:17 Wib
Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato
Senin, 22 April 2024 10:54 Wib
PVMBG mencabut peringatan bahaya tsunami akibat erupsi Gunung Ruang
Minggu, 21 April 2024 18:29 Wib
327 pengungsi erupsi Gunung Ruang Sulawesi Utara tiba di Bitung dengan KRI Kakap-811
Minggu, 21 April 2024 6:49 Wib