Makassar (ANTARA) - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Makassar terus melakukan upaya peningkatan hak anak melalui edukasi kepada masyarakat.
"Edukasi-edukasi harus terus kita galakkan kepada masyarakat karena ini penting agar tingkat kekerasan terhadap tidak lagi terjadi di masa mendatang," ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Makassar Tenri A Palallo di Makassar, Selasa.
Gerakan edukasi yang dilakukannya itu ditandai dengan adanya kegiatan pendalaman konvensi hak anak sebagai tenaga pendidik dan kependudukan.
Dia mengatakan 5.000 anak yang menghadiri puncak Hari Anak Nasional (HAN) 2019 di Makassar terdiri dari 4.000 anak-anak dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan.
Sebanyak 500 orang pengisi acara dan 500 lainnya merupakan perwakilan dari setiap kabupaten se Indonesia yang telah mengikuti Forum Anak Nasional (FAN) 2019 di Hotel Sheraton sejak 19-22 Juli.
Kegiatan itu juga melahirkan beberapa butir suara Anak Indonesia yang akan menjadi landasan perumusan maupun perubahan peraturan berkenaan dengan pemenuhan hak-hak anak Indonesia.
Menurut Tenri, tujuan kegiatan itu guna memberikan pemahaman dan pengetahuan tentang pentingnya konvensi hak anak yang terdiri dari tumbuh kembang anak, hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak hak bermain dan mengeluarkan pendapat.
"Anak harus punya hak untuk mendapatkan perlindungan hukum. Jika anak yang bermasalah yang ditangani oleh P2TP2A akan diberikan keterampilan," katanya.
Selain acara puncak yang mengangkat tema "Peran Keluarga dalam Pelindungan Anak" dan slogan "Kita Anak Indonesia, Kita Gembira", peringatan Hari Anak Nasional 2019 juga menyelenggarakan penganugerahan penghargaan untuk Kabupaten/Kota Layak Anak.
Berita Terkait
KPU Makassar : Pendaftar calon PPK Pilkada Wali Kota Makassar capai 475 orang
Selasa, 30 April 2024 14:46 Wib
Bawaslu Makassar masih butuh lima orang anggota Panwascam
Senin, 29 April 2024 23:55 Wib
Pemprov Sulsel ingatkan kabupaten/kota menyiapkan cadangan pangan
Senin, 29 April 2024 20:39 Wib
Polisi tangkap pelaku pembakar rumah mertuanya di Bontoala Makassar
Senin, 29 April 2024 18:18 Wib
Kemenperin : Pendidikan vokasi jadi kunci lahirkan SDM industri yang kompeten
Senin, 29 April 2024 15:12 Wib
Pemkot Makassar menerima sertifikat elektronik dari Menteri AHY
Minggu, 28 April 2024 22:58 Wib
Bawaslu Sulsel evaluasi kinerja Panwaslu untuk dipekerjakan kembali
Sabtu, 27 April 2024 19:35 Wib
Korban jiwa tanah longsor di Toraja Utara bertambah menjadi tiga orang
Sabtu, 27 April 2024 19:22 Wib