Makassar (ANTARA) - Sebanyak 2.000 lebih Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Provinsi Sulsel mendapatkan kenaikan pangkat secara otomatis pada Oktober 2019.
Kenaikan pangkat otomatis ini menjadi program pelayanan Gubernur Sulsel Prof HM Nurdin Abdullah, dan Wakil Gubernur Andi Sudirman Sulaiman.
Dari jumlah 2.000 orang yang akan naik pangkat Oktober 2019 itu, 1.500 orang sudah rampung administrasinya, kata Kepala Badan Kepegawaian Sulsel Asri Sahrun Said dalam keterangannya di Makassar, Sabtu.
Gubernur Sulsel Prof HM Nurdin Abdullah mengatakan, perbaikan layanan itu untuk memberi kenyamanan kerja bagi ASN di lingkup Pemprov.
"Tidak ada lagi pegawai yang urus berkas kalau mau naik pangkat. Begitu juga kalau mau pensiun, duduk manis di rumah saja, nanti datang surat keputusan pensiun," jelas Nurdin Abdullah.
Bupati Bantaeng periode 2008-2018 Prof HM Nurdin Abdullah meminta pejabat dan staf di Dinas Pendidikan, untuk kerja profesional dan sungguh-sungguh dalam memberi pelayanan kepada masyarakat.
"Rakyat sudah membayar pajak untuk gaji kita. Kita harus memberikan pelayanan terbaik kepada rakyat," tegasnya.
Berita Terkait
Pemprov Sulbar ajak pemerintah daerah melakukan terobosan tingkatkan PAD
Jumat, 26 April 2024 18:40 Wib
Pengusaha Malaysia akan berinvestasi Rp1 triliun di Sulsel
Jumat, 26 April 2024 17:11 Wib
Pengusaha Malaysia sepakat berinvestasi 80 juta dolar AS di Sulsel
Jumat, 26 April 2024 15:23 Wib
Pemprov Sulbar lelang 44 kendaraan dinas untuk hasilkan PAD
Jumat, 26 April 2024 14:53 Wib
Pemprov Sulbar permudah petani sawit dapat benih unggul
Jumat, 26 April 2024 14:44 Wib
Pemprov Sulbar kembali gelar gerakan pangan murah
Kamis, 25 April 2024 19:07 Wib
DPRD Sulsel:Terobosan Pj Gubernur mampu tekan biaya distribusi
Kamis, 25 April 2024 14:01 Wib
Pj Gubernur Sulsel melantik 89 pejabat administrator dan 77 pengawas
Rabu, 24 April 2024 20:28 Wib