Makassar (ANTARA) - Dewan Pembina Bosowa Peduli Munafri Arifuddin dan Melinda Aksa memberikan bantuan berupa peralatan penunjang Laboratorium Mikrobiologi RS Unhas untuk memaksimalkan pemeriksaan COVID-19 di Makassar.
Sejumlah peralatan yang disumbangkan, pada Rabu ,seperti alat real time PCR yang berfungsi sebagai alat diagnostik keberadaan virus SARS-CoV2 penyebab COVID-19.
Peralatan lainnya yakni BSC level 2 A2 yang merupakan alat untuk mengerjakan pemeriksaan sampel dengan tingkat keamanan yang tinggi
Selanjutnya swab nasofaring merupakan bahan yang digunakan untuk mengambil sampel swab hidung dari pasien. Jumlahnya 20.000 pcs yang di serahkan secara bertahap, micropippet dan reagen pemeriksaan COVID-19.
Sementara itu, Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin terus bergerak melakukan berbagai kegiatan kemanusiaan guna membantu masyarakat yang paling merasakan dampak dari adanya wabah Covid-19.
Aksi kali ini melibatkan hampir seluruh dosen Farmasi, yang secara langsung turun ke jalan melakukan aksi.
"Dosen kami turun langsung membagikan paket ini pada beberapa ruas jalan di Makassar. Lokasinya dekat dengan tempat tinggal masing-masing untuk menghindari terjadinya pengumpulan massa," kata Dekan Farmasi Unhas Subehan MPharm Sc PhD Apt.
Keterlibatan dosen merupakan bentuk pengabdian mereka kepada masyarakat. Untuk dananya sendiri bersumber dari fakultas, alumni, dosen dan APTFI (Asosiasi Perguruan Tinggi Farmasi Indonesia)," jelas Subehan.
Dalam kegiatan kali ini, setidaknya 170 paket bahan pokok yang siap disalurkan, dimana setiap paket terdiri atas beras, minyak goreng, tepung terigu, mie instan, teh dan susu, serta dilengkapi dengan masker dan hand sanitizer.
Wakil Dekan Bidang Perencanaan dan Keuangan Fakultas Farmasi Unhas Dr Sartini MSi Apt mengucapkan rasa syukur dan bangga atas antusiasme dosen-dosen d fakultasnya.
"Mungkin dari aspek jumlah apa yang kami bagikan ini tidak seberapa. Namun ini adalah bentuk keikhlasan dan pengabdian yang dapat kami lakukan. Kita ingin bersama-sama turun tangan, bekerja mengatasi dampak wabah Covid-19. Kami berharap bantuan sederhana ini bisa meringankan beban masyarakat terdampak," kata Sartini.
Berita Terkait
Pokja Sulsel tingkatkan kualitas anak usia dini melalui Gebyar PAUD 2024
Jumat, 3 Mei 2024 11:00 Wib
Kakanwil Kemenkumham audiensi dengan Pj Gubernur Sulsel
Jumat, 3 Mei 2024 7:56 Wib
Penetapan anggota DPRD terpilih pada empat daerah di Sulsel ditunda
Jumat, 3 Mei 2024 6:56 Wib
Fatayat NU Sulsel memperkuat kemitraan dengan Kemenag Sulsel
Jumat, 3 Mei 2024 0:34 Wib
Ekspor Sulsel Maret 2024 capai Rp190 juta dolar AS, meningkat 40 persen
Kamis, 2 Mei 2024 20:43 Wib
Turis Malaysia mendominasi kunjungan wisatawan ke Sulsel pada Maret 2024
Kamis, 2 Mei 2024 20:43 Wib
Peringatan Hardiknas tingkat Provinsi Sulawesi Selatan bertabur penghargaan
Kamis, 2 Mei 2024 20:09 Wib
Tiga parpol berkomunikasi bahas koalisi hadapi 24 Pilkada di Sulsel
Kamis, 2 Mei 2024 19:55 Wib