Mamuju (ANTARA) - Dinas Komunisi Informasi Persandian dan Statistik (Diskominfopers) Provinsi Sulbar membagikan 170 paket sembako kepada pegawai tidak tetap (PTT) dilingkup Pemprov Sulbar.
"Diskominfopers Provinsi Sulbar turut berkontribusi menangani dampak dari pandemi COVID-19, dengan membagikan 170 paket bantuan sembako," kata Kepala Dinas Diskominfopers Provinsi Sulbar, Safaruddin Sunusi DM, di Mamuju, Sabtu.
Ia mengatakan, selain untuk PTT lingkup Pemprov Sulbar sebanyak 50 paket sembako juga diperuntukkan bagi panti asuhan, serta mahasiswa yang tidak mudik maupun masyarakat umum.
Proses pembagian sembako berlangsung di Kantor Dinas Kominfopers Provinsi Sulbar dengan menerapkan physical distancing atau jaga jarak fisik, untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Safaruddin Sanusi DM, mengatakan, pembagian paket sembako tersebut sebagai bentuk kepedulian kepada mereka yang terdampak dari pandemi COVID-19.
"Semua orang ikut merasakan dampak dari pandemi Covid-19, jadi ini kepedulian kita bersama dengan membagi rasa kepada yang lain dengan memberikan bantuan sembako," katanya.
Safaruddin berharap kepada masyarakat, agar mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19 saat ini.
"Kami membagi sembako ini untuk menjadi contoh kepada masyarakat bahwa tetap harus mematuhi protokol kesehatan," kata Safaruddin yang juga juru bicara penanganan COVID-19 di Sulbar.
Adapun peket sembako, masing-masing berisi beras lima kilogram, sirup ABC, sirup DHT, gula satu kilogram, susu dua kaleng, teh dua kotak dan minyak goreng satu kilogram serta masker.